Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

FAM Terbukti Lebih Peduli Ketimbang PSSI, Kedah FC Dapat Dispensasi di Liga Malaysia Demi Fokus Piala AFC

By Najmul Ula, Kamis, 23 Juni 2022 | 16:37 WIB
Kedah Darul Aman saat menjalani latihan sebelum Piala Malaysia 2022. Kedah mendapat dukungan dari FAM dan MFL agar fokus ke Piala AFC 2022.

BOLANAS.COM - Federasi sepak bola Malaysia (FAM) menunda laga Kedah Darul Aman FC di Liga Super Malaysia agar fokus ke Piala AFC, Teco cemburu karena Bali United dipaksa main di Piala Presiden.

FAM terbukti lebih peduli terhadap Kedah Darul Aman FC ketimbang PSSI kepada Bali United yang sama-sama merumput di Piala AFC 2022.

Kedah Darul Aman FC akan menjadi salah satu musuh Bali United di fase grup Piala AFC 2022 yang digelar di Stadion Wayan Dipta, mulai Jumat (24/6/2022).

Bali United dirugikan lantaran harus tampil di Piala Presiden 2022 empat hari sebelumnya, sementara Kedah Darul Aman FC mendapat "dispensasi" dari FAM.

Baca Juga: Tim Megabintang Inggris Lolos ke Piala Dunia U-20, Titisan Harry Kane dan Putra Rory Delap Tampil di Indonesia

Piala Presiden 2022 sedari awal dikritik lantaran jadwal yang terlalu padat dan tak cocok untuk ajang pemanasan tiap tim menuju Liga 1.

Kritik terhadap turnamen garapan PSSI dan PT LIB tersebut semakin deras mengingat nasib Bali United dan PSM Makassar yang dipaksa bermain tiga laga dalam waktu singkat.

Padahal, dua klub itu akan mewakili Indonesia di ajang lebih besar, yaitu Piala AFC 2022.

Pelatih PSM, Bernardo Tavares, akhirnya menurunkan tim pelapis pada laga terakhir fase grup Piala Presiden 2022, demi timnya tampil optimal di Piala AFC 2022.

Baca Juga: Janji Pelatih Tokyo Verdy usai Tak Mainkan Pratama Arhan saat Lawan Kawasaki Frontale

Langkah serupa lantas ditiru pelatih Bali United, Stefano Cugurra, pada laga pamungkas kontra Persebaya (20/6/2022) yang mengistirahatkan banyak pemain utama.

Kondisi di atas sangat kontras dibanding perhatian FAM terhadap klub Malaysia yang berlaga di Piala AFC 2022.

Kedah Darul Aman FC sejatinya dijadwalkan bentrok melawan Johor Darul Takzim pada lanjutan Liga Super Malaysia pada Minggu (19/6/2022).

Namun, FAM dan MFL (operator liga Malaysia) memutuskan menunda laga itu agar Kedah memiliki waktu lebih lama untuk tampil di pentas Asia.

"Sudah pasti MFL senantiasa akan memberi dukungan kepada tim-tim yang bertanding di peringkat tertinggi seperti LCA dan Piala AFC," tutur CEO MFL Stuart Ramalingam (4/6/2022).

"Untuk memastikan wakil negara mendapat persiapan mencukupi ketika bertanding nanti," tandasnya.

Pelatih Bali United Stefano Cugurra mengeluhkan kondisi itu menjelang pertemuan melawan klub itu, Jumat (24/6/2022) esok malam.

Bali United dituntut tampil serius di laga ini untuk menaikkan ranking Indonesia di klasemen koefisien AFC.

Baca Juga: Lengkapi Kuota Pemain Asing, Persis Solo Resmi Gaet Rekan Setim Carlos Tevez

"Kedah seharusnya sudah bermain melawan JDT, tetapi pertandingan itu ditunda," keluh Teco (23/6/2022).

"Waktu tunda tersebut pasti dimanfaatkan mereka untuk datang lebih lama," sambungnya.

PSSI dan PT LIB harus introspeksi terhadap situasi di atas, dengan meniadakan turnamen Piala Presiden 2022 atau menyusun jadwal yang memudahkan wakil Indonesia.

PSM sendiri tergabung di Grup H bersama Kuala Lumpur City (Malaysia) dan Tampines Rovers (Singapura).

Sedangkan Bali United berada di Grup G Piala AFC 2022 bersama Kaya FC (Filipina), Kedah Darul Aman (Malaysia), dan Visakha FC (Kamboja).

Baca Juga: Skuad Muda Persija Terbukti Keteteran Hadapi Tim Liga 1, Perjudian Thomas Doll Tetap Dianggap Berhasil?

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P