Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Laga K-League Kembali Menempa Asnawi, Dihukum di Awal Laga Tapi Sanggup Bangkit dan Menangkan Ansan Greeners

By Najmul Ula, Senin, 18 Juli 2022 | 19:09 WIB
Bek timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam kembali bermain sebagai starter saat Ansan Greeners bertandang ke kandang Busan IPark di Stadion Busan Asiad, pada pekan ke-27 K-League 2, Senin (18/7/2022).

BOLANAS.COM - Asnawi Mangkualam menyelesaikan 90 menit laga Busan IPark versus Ansan Greeners, mendapat kartu kuning di awal lalu mengakhiri laga dengan manis.

Asnawi Mangkualam melanjutkan tren positif bersama Ansan Greeners semenjak pergantian pelatih.

Ansan Greeners baru saja mengalahkan sesama tim papan bawah Busan IPark dengan skor 1-0 pada pekan ke-25 K-League 2 2022, Senin (18/7/2022).

Pertandingan ini pantas dinyatakan sebagai laga yang mematangkan Asnawi Mangkualam, mengingat ia mendapat momen tinggi dan rendah sekaligus dalam 90 menit.

Baca Juga: Suporter Terpukau Trio Asing Persija, Thomas Doll Pun Terkesima: Tidak Ada Long Ball, Kami Membuat Gol Fantastis!

Asnawi Mangkualam kembali dipercaya oleh pelatih anyar Im Jong Heon sebagai starter, mengulangi kepercayaan yang sama pekan lalu.

Laga Busan IPark kontra Ansan Greeners bisa dibilang merupakan duel tim paling "butut" di K-League 2 2022, mengingat dua tim itu menduduki peringkat dua terbawah di klasemen.

Jika pada pekan lalu Asnawi seakan terbebaskan dengan peran semula sebagai bek kanan, tidak demikian yang terjadi pada laga sore ini.

Asnawi terlihat terbebani justru akibat perbuatannya sendiri pada awal laga, yaitu beroleh kartu kuning.

Baca Juga: Eduardo Almeida Jangan Senang Dulu, Sejarah Buktikan Arema FC 2 Kali Juara Piala Presiden Tapi Melempem di Liga 1

Bek kanan timnas Indonesia itu sembrono ketika menyambar kaki pemain lawan, padahal kaki tersebut dan bola sedang berada di udara.

Wasit terpaksa mencabut kartu kuning dari sakunya, biarpun laga baru berlangsung beberapa menit.

Aksi sembrono yang sama diulangi Asnawi beberapa menit kemudian, saat ia menekel pemain lawan di garis luar lapangan.

Kali ini, wasit membiarkan bola mengalir (play on) dan tak memberikan hukuman bagi Asnawi.

Dua momen tersebut terbukti menurunkan kepercayaan diri Asnawi sehingga tak berani meminta bola lebih sering, jika tidak dibilang pemain Ansan memang sukar mengumpan kepadanya.

Satu-satunya aksi positif Asnawi barangkali cuma tendangan jarak jauh yang diblok oleh tubuh pemain lawan pada akhir babak pertama.

Secara umum, penampilan Asnawi pada laga ini merupakan penurunan tajam dibanding pekan lalu.

Pekan lalu, Asnawi mendapat angin dari pelatih anyar sehingga bisa berkontribusi positif di fase ofensif, bahkan memenangkan satu penalti.

Baca Juga: Borneo FC Tak Perlu Tunggu Lama untuk Balas Dendam, Arema FC Berkunjung Lagi di Pekan Pembuka Liga 1

Pada babak kedua, Asnawi tampak lebih sering mendapatkan bola, kemungkinan karena Busan IPark kehabisan energi menjaga sisi sayap.

Meskipun dia sendiri kelelahan, Asnawi beberapa kali bisa menyisir sayap kanan untuk menciptakan peluang, termasuk satu momen yang membuahkan sepak pojok.

Sepak pojok itu lah yang menciptakan gol tunggal kemenangan Ansan Greeners, yaitu melalui sundulan Kwon Young-ho.

Pada akhir laga, Ansan Greeners selamat dari hukuman penalti yang direvisi menjadi tendangan bebas oleh VAR. 

Laga berakhir dengan skor 1-0, dengan Ansan Greeners mengakhir tren empat laga selalu kalah dan untuk sementara bisa lepas dari dasar klasemen.

Baca Juga: AFC Umumkan Empat Negara Kandidat Tuan Rumah Piala Asia 2023, Indonesia Paling 'Cupu'?

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P