Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Thomas Doll mengeluhkan kinerja lima wasit yang tak optimal melihat potensi penalti, Persija Jakarta kalah 0-1 dari Bali United.
Thomas Doll harus mengakui keunggulan Stefano Cugurra dalam duel taktik Persija Jakarta kontra Bali United di Liga 1.
Bali United memang berhasil tampil lebih baik dari Persija Jakarta pada pekan pembuka Liga 1 2022/23, Sabtu (23/7/2022).
Bali United terlihat bisa mengantisipasi sistem Persija Jakarta dan mencetak gol "hafalan" dari Willian Pacheco untuk menang 1-0.
Baca Juga: Kontrak Hampir Habis, Park Hang-seo Bicara soal Masa Depan Bersama Vietnam
Hanya, jalannya pertandingan bisa saja berubah apabila Persija mendapatkan hadiah penalti pada awal babak pertama.
Dalam sebuah umpan silang dari sisi kiri, bek Bali United Made Andhika menghalau bola dengan tangan.
Para pemain Persija langsung merubungi wasit Fariq Hitaba setelah insiden yang hanya dibiarkan menjadi sepak pojok itu.
Meski wasit Fariq Hitaba terlihat hendak mendengarkan pendapat lain dengan menyentuh alat komunikasi, laga tetap dilanjutkan dengan corner kick.
Baca Juga: Klarifikasi Coach RD soal Jersey Penuh Tambalan RANS Nusantara FC di Laga Kontra PSIS Semarang
Wasit Fariq Hitaba kemudian juga tak menunjuk titik putih saat Privat Mbarga dijatuhkan Maman Abdurrahman, serta saat Ginanjar Wahyu dijegal Rizky Pellu.
Fariq Hitaba belakangan terungkap sebagai wasit yang tak menghadiahi penalti meski Leonard Tupamahu menghentikan dengan tangan pada laga Persib Bandung vs Bali United di Piala Presiden 2022.
Usai pertandingan, Thomas Doll mengeluhkan terdapat lima wasit yang sama sekali tak melihat insiden itu.
"Kami sangat tidak beruntung dengan keputusan wasit, padahal mereka mempunyai lima wasit di lapangan," ucap Doll (23/7/2022).
"Seharusnya kami mendapatkan penalti dari umpan silang Firza (Andika), sangat disayangkan di sini tidak mempunyai VAR," sesalnya.
Sayangnya, Doll tak bisa membela diri lebih jauh lantaran Persija memang terlihat kalah cerdik dari tuan rumah.
Pada babak kedua, Bali United mendapatkan rentetan peluang emas lewat Privat Mbarga, Irfan Jaya, dan M Rahmat.
Persija hanya bisa membalas lewat sundulan jauh Michael Krmencik yang tepat di pelukan Nadeo Argawinata.
Baca Juga: PSIS Gagal Bikin Malu Rafathar, Sudah Dapat Penalti Kontroversi Tapi Tetap Ditahan Klub Raffi Ahmad
"Untuk babak kedua (kami) bermain tidak terlalu bagus dan kami hanya melakukan satu tendangan ke gawang lawan," jelasnya.
Hasil ini membuat Teco untuk sementara bisa membusungkan dada menghadapi tagar #TecoOut yang sempat bergema.
Di sisi lain, Thomas Doll harus memutar otak untuk membuat sistemnya bekerja menghadapi tim kuat Liga 1 lainnya.
Persija selanjutnya akan menjamu Persis Solo pada pekan kedua Liga 1 2022/23 pada Minggu (31/7/2022).