Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Bima Sakti menunggu regulasi Piala AFF U-16 2022, timnas Indonesia U-16 sudah siap tempur di Yogyakarta.
AFF kembali menjadi perbincangan terkait regulasi Piala AFF U-16 yang belum dirilis hingga beberapa hari menjelang kick off.
Piala AFF U-16 2022 memang akan segera dilangsungkan di Yogyakarta, dimulai pada 31 Juli mendatang.
Bima Sakti menyatakan tengah menunggu regulasi dari AFF agar bisa menentukan jumlah skuat terpilih timnas Indonesia U-16.
Perihal regulasi, AFF sebelumnya mendapat hujatan dari publik Indonesia terkait Piala AFF U-19 2022 dua pekan lalu.
Piala AFF U-19 2022 yang berakhir dengan Malaysia sebagai juara memang dipenuhi kontroversi segitiga antara Indonesia-Vietnam-Thailand.
Publik Indonesia menilai Vietnam dan Thailand bermain mata mendapatkan skor 1-1 demi menyingkirkan Garuda Muda.
Pangkal dari main mata tersebut adalah regulasi AFF yang menyatakan sistem head-to-head akan memenangkan tim yang paling banyak mencetak gol di antara tim bersangkutan.
Baca Juga: Makin Diakui di Korea Selatan, Asnawi Mangkualam Dapat Pujian dari Pemain Gyeongnam FC
Indonesia, Vietnam, dan Thailand yang sama-sama meraih 11 poin pun harus dibuatkan klasemen mini, dengan hasil tak memuaskan tim pertama.
Indonesia sama sekali tak mencetak gol ke gawang Vietnam dan Thailand, sehingga harus tersingkir dengan menyakitkan.
Bola protes bergulir kencang hingga memunculkan wacana PSSI akan keluar dari AFF menuju EAFF (Asia Timur).
Kini, Bima Sakti bersama timnas Indonesia U-16 juga sedang mempersoalkan regulasi, meskipun tak terkait dengan geger di atas.
Bima tengah menunggu pembatasan jumlah pemain agar dapat memilih pemain terbaik dari 30 personil di Garuda Muda.
"Kami tinggal menunggu regulasi dari AFF, berapa pemain yang bisa didaftarkan," ucap Bima dikutip dari laman resmi PSSI (25/7/2022).
"Saat ini di tim ada 30 pemain dan semua memiliki kesempatan yang sama untuk berlaga di turnamen," imbuhnya.
Bima sendiri telah mempersiapkan anak asuhnya dengan mencicipi dua laga uji tanding melawan Porprov DIY U-20 dan Porda Sleman U-18.
Dari dua laga tersebut, timnas U-16 kalah 0-2 pada laga pertama dan menang 5-1 pada laga kedua.
"Dari dua kali laga uji coba, lawan kami semua memang memiliki selisih umur satu dan dua tahun di atas anak-anak," tutur eks asisten Luis Milla itu.
"Pertama kami memang kalah, tapi saya senang anak-anak bisa bangkit kembali dan memenangkan laga uji coba kedua dengan skor yang bagus," tandasnya.
Sebagai tuan rumah, Bima Sakti ditantang mengulang pencapaian Fakhri Husaini yang merebut titel juara Piala AFF U-16 2018.
Misi itu akan dimulai dengan laga pembuka melawan Filipina, Minggu (31/7/2022).