Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dua gol PSM Makassar juga berasal dari kesalahan pemain belakang tim tamu.
Pada gol pertama, Jajang Mulyana mengganjal Everton Nascimento yang hendak melakukan tembakan, sehingga dihukum penalti.
Everton mengirim bola dengan dingin ke sudut kanan bawah yang tak terjangkau Nadeo Argawinata.
Pada gol kedua di ujung laga, giliran Brwa Nouri yang melakukan blunder sangat fatal berupa umpan keliru di pertahanan sendiri.
Bola ngawur Brwa Nouri berhasil dibawa Yakob Sayuri untuk menaklukkan Nadeo Argawinata kedua kalinya.
Usai pertandingan, pelatih Bali United Stefano Cugurra mengakui anak asuhnya melakukan blunder yang berbuah kekalahan.
"Hari ini kami punya beberapa kesalahan di belakang dan mereka bisa cetak gol lawan kami," sesal Teco dikutip dari Tribun Bali (29/7/2022).
"(Dalam) sepak bola, waktu kita salah di belakang ini fatal, dan kami salah di belakang hari ini lalu mereka bisa cetak dua gol," sesalnya lagi.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Kalahkan Bali United, PSM Makassar Puncaki Klasemen Sementara
Bali United sendiri bisa menciptakan beberapa peluang, terutama lewat produk Sulawesi Selatan, Irfan Jaya.
Namun, tak satu pun kesempatan besar Bali United membuahkan hasil.
"Waktu skor masih 1-0, kami juga punya beberapa peluang," tutur Teco.
"Tapi hari ini kami tidak bisa cetak gol dan harus terima kekalahan," tandasnya.
Apabila PSM bisa terus tampil konsisten di Stadion BJ Habibie, mereka bisa mengulangi kisah Persiwa Wamena yang menjadi runner-up Liga Super Indonesia 2008/09 berkat tuah Stadion Pendidikan.
Baca Juga: Robert Alberts Makin Pusing, Daftar Pemain Cedera Persib Bertambah Jelang Lawan Madura United