Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Australia secara mengejutkan kalah dari Myanmar pada laga perdana, Malaysia memanfaatkan momentum untuk memuncaki klasemen Grup C Piala AFF U-16 2022.
Negara besar seperti Australia rupanya bisa bersimbah darah di tangan negeri liliput (dalam hal sepak bola) di Piala AFF U-16 2022.
Timnas Australia U-16 di luar dugaan keok dari Myanmar dengan skor 2-3 pada laga pertama Grup C Piala AFF U-16 2022, Selasa (2/8/2022) sore.
Timnas Malaysia U-16 kemudian memanfaatkan momentum dengan kemenangan telak 3-0 atas Kamboja pada malam harinya.
Australia tak mengawali laga perdana Piala AFF U-16 dengan baik, terbukti dengan dua kali kebobolan pada 25 menit pertama.
Myanmar yang negerinya sedang tak kondusif akibat penguasaan junta militer mencetak gol lewat aksi Saw Myo Zaw dan Shine Wanna Aung.
Tim Kanguru mencoba mengembalikan wibawa dengan menyamakan kedudukan lewat Luka Coveny dan Miguel Di Pizio sebelum babak pertama usai.
Pada akhirnya, Myanmar memenangi duel David Vs Goliath dengan gol penentu Pyae Sone Aung pada menit ke-72.
Tiga jam kemudian di Stadion Maguwoharjo, Malaysia mengirim pernyataan bahwa mereka siap menjadi salah satu kandidat juara.
Malaysia mengalahkan Kamboja dengan skor meyakinkan 3-0, berkat penampilan impresif pada masing-masing babak.
Gol pertama Malaysia dicetak Arami Zakimi pada menit ke-6, disusul lesatan Faris Mohd Asrul pada menit ke-59 dan 78.
Pelatih Malaysia, Osmera Omaro, sebelumnya menyatakan timnya bisa menjuarai event apa pun di mana pun tempatnya.
Harimau Malaya sejauh ini menikmati tuah bermain di Indonesia, dengan meraih empat trofi di bumi khatulistiwa.
Timnas Malaysia tercatat menjuarai Piala AFF 2010, SEA Games 2011, Piala AFF U-19 2017 dan 2022, semuanya diselesaikan di Indonesia.
"Bagi saya pribadi, tempat atau lokasi (juara) sejatinya bukan pengukur," ujar Osmaro dalam jumpa pers (1/8/2022).
"Dan mungkin hanya kebetulan kejuaraan yang digelar di Indonesia dimenangi oleh Malaysia," sambungnya.
"Jika pertandingan di gelar di mana pun, jika tuah itu sudah mencapai untuk kami agar mencapai puncak (maka terjadilah Malaysia juara)," tandasnya.
Osmera Omaro membuktikan kesombongannya dengan mengalahkan Kamboja, serta untuk sementara menjadi pemuncak klasemen Grup C.
Malaysia mengumpulkan tiga poin dengan produktivitas +3, unggul selisih gol dibanding Myanmar (+1).