Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, tampaknya tidak terganggu dengan desakan suporter yang memintanya mundur.
Persib Bandung megawali musim Liga 1 2022-2023 dengan catatan buruk.
Dari dua pertandingan Persib Bandung masih belum meraih kemenangan.
Di pekan perdana Persib Bandung ditahan imbang 2-2 oleh Bhayangkara FC.
Sementara itu, di laga kedua Persib malah keok melawan Madura United.
Persib keok di kandang sendiri dengan skor telak 1-3.
Hasil minor ini membuat Persib kini terjebak di posisi 16 klasemen sementara Liga 1 2022-2023.
Desakan mundur kepada Robert Rene Alberts pun mulai disuarakan oleh para pendukung Persib.
Namun, hal tersebut rupanya tak menggangu Robert Rene Alberts.
Robert malah terlihat cukup percaya diri tidak akan dipecat oleh manajemen Persib dalam waktu dekat.
Pelatih asal Belanda itu menjelaskan bahwa sudah ada target dari manajemen Persib.
Manajemen Persib meminta Robert membawa tim masuk empat besar saat jeda paruh musim.
"Di internal tim kami dan manajemen kami memiliki target bahwa setelah putaran pertama kami harus masuk di posisi empat besar."
Baca Juga: Masuk Skuad PSM Makassar untuk Liga 1, Dua Pemain Timnas U-19 Indonesia Batal ke Eropa?
"Itu target kami," kata Robert dikutip dari Tribun Jabar.
Robert pun angkat bicara terkait desakan mundur dari suporter.
Juru taktik berusia 67 tahun itu menilai terlalu dini apabila suporer memintanya mundur saat Liga 1 baru memasuki pekan kedua.
Menurut Robert, manajemen Persib pasti akan mendepaknya apabila memang gagak mewujudkan target di musim ini.
"Jika kami tidak mencapai posisi empat besar, tentunya manajemen akan memantau saya dan memperhatikan kondisinya bersama-sama," ujar Robert.
"Tetapi kalau baru dua pertandingan (itu terlalu dini)," imbuhnya.
Persib sendiri kembali dihadapkan dengan lawan tangguh di pekan ketiga Liga 1 2022-2023.
Tim Maung Bandung dijadwalkan akan berhadapan dengan Borneo FC.
Pertandingan ini rencananya akan digelar di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Minggu (7/8/2022).
Baca Juga: Kick Off Liga 2 Mulai Temui Titik Terang, Nasib Piala Indonesia Masih Abu-abu