Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Cahya Supriadi bakal kembali ke lapangan satu pekan sebelum Liga 1 2022/23 berlanjut, Andritany Ardhiyasa sempat blunder di laga terakhir.
Cahya Supriadi terus membuktikan kapasitas sebagai kiper utama timnas Indonesia U-20, tetapi sejauh ini belum pernah bermain di Persija Jakarta.
Di Persija Jakarta, Cahya Supriadi belum mampu menggusur Andritany Ardhiyasa yang berusia satu dekade lebih senior.
Cahya Supriadi memamerkan sejumlah save menawan saat timnas Indonesia U-20 melawan Timor Leste, hanya untuk mendapat cedera kepala serius pada laga kontra Hong Kong.
Sebagai pengingat, Cahya Supriadi sempat dilarikan ke rumah sakit usai berbenturan dengan Rahmat Beri Santoso.
Situasi Cahya sempat membuat publik cemas, mengingat isyarat mengkhawatirkan staf dan cepatnya laju ambulans saat ia dibawa keluar dari arena.
Cahya kemudian sempat beberapa hari dirawat di Rumah Sakit Mitra Surabaya, dan harus melewatkan laga terakhir kontra Vietnam.
Tanpa Cahya, Indonesia sempat mengalami beberapa kali momen horor di kotak penalti, meski akhirnya sanggup mengalahkan vietnam dan lolos ke Piala Asia U-20 2023.
Baca Juga: Jelang Laga Kontra Persija, Luis Milla Tingkatkan Intensitas Latihan Persib
Adapun Cahya kini sudah kembali ke Persija, yang sedang menjalani libur jeda internasional.
Cahya mengungkap ia diharuskan istirahat tujuh hari oleh dokter.
"Alhamdulillah kondisi saya sudah sedikit membaik dari sebelumnya," ujar Cahya di laman resmi klub (19/9/2022).
"Pesan dari dokter, saya harus istirahat selama tujuh hari supaya penyembuhannya bisa maksimal," jelasnya.
Dengan masa istirahat tujuh hari, Cahya akan mendapat masa berlatih satu pekan sebelum Persija melawat ke rival bebuyutan Persib Bandung.
Apabila Thomas Doll menganggap Cahya dalam kondisi fit dan siap diturunkan, kiper berusia 19 tahun itu bisa dicoba sebagai starter.
Kiper utama Persija Andritany Ardhiyasa memang dalam performa lumayan, yakni mencatatkan 36 save dalam 10 pertandingan.
Namun pada laga terakhir,, Andritany Ardhiyasa melakukan blunder fatal saat gagal melambungkan bola pada menit terakhir melawan Madura United.
Bola justru jatuh di kaki Reva Adi Utama yang langsung mengirim bola ke gawang kosong, dan disontek oleh Lulinha.
Beruntung, wasit meniup peluit akhir saat Andritany melepas bola, sehingga ia terhindar dari rasa malu akibat blunder fatal.
Adapun Thomas Doll sempat mendukung Andritany tetap menjadi kiper nomor satu Persija, saat Cahya disibukkan dengan timnas U-20.
"Dia (Cahya) punya sesuatu yang spesial, dia bisa suatu hari jadi kiper yang sangat bagus," puji Doll (8/7/2022).
"(Namun) sekarang kami tak mau memberikan tekanan pada nomor satu kami (Andritany)," tandasnya.
Jika benar demikian, Doll harus segera memberikan debut pada Cahya, mengingat ia akan segera pergi lama bareng timnas U-20.
Timnas Indonesia U-20 dijadwalkan melakoni pemusatan latihan selama dua bulan di Turki dan Spanyol pada Oktober-November mendatang.