Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pemegang saham Persebaya Surabaya memutuskan untuk menolak surat pengunduran diri Azrul Ananda dari jabatan CEO.
Seperti diketahui, Azrul Ananda sebelumnya memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai CEO PT Persebaya Indonesia.
Azrul Ananda memutuskan untuk mundur setelah hasil buruk yang diraih oleh Persebaya Surabaya di awal musim Liga 1 2022-2023.
Namun, hal tersebut mendapat penolakan dari Koperasi Surya Abadi Persebaya (KSAP).
KSAP sendiri merupakan pemegang 30 persen saham Persebaya.
Baca Juga: Kabar Baik untuk Persib, Luis Milla Dapat 2 Amunisi Tambahan Jelang Jumpa Persija
Ketua KSAP, Cholid Goromah, menyampaikan penolakan tersebut lewat surat bernomor 09/KSAP/IX/2022.
Cholid Goromah mengatakan bahwa pihaknya telah menggelar pertemuan membahas pengunduran diri Azrul Ananda.
Hasilnya pihak KSAP menolak surat pengunduran diri tersebut,
"Kami telah menggelar pertemuan dengan seluruh pengurus KSAP," tutur Cholid Goromah dikutip dari Kompas.com, Kamis (22/9/2022).
"Adapun keputusan yang dihasilkan yakni menolak pengunduran diri saudara Azrul Ananda dari posisi CEO PT Persebaya Indonesia," imbuhnya.
Lebih lanjut, Cholid menjelaskan alasan KSAP tak merestui pengunduran diri Azrul Ananda.
Menurut Cholid, Azrul Ananda tidak melakukan kesalahan apapun.
"Dasar kami, tidak ada satu pun alasan yang menguatkan untuk menerima pengunduran diri tersebut," ungkap Cholid.
Baca Juga: Jelang Lawan Curacao, Shin Tae-yong Dihantui Rekor Buruk Timnas Indonesia saat Jumpa Tim CONCACAF
"Pasalnya, tidak ada satu pun kesepakatan dan atau perjanjian tertulis yang selama ini disepakati di antara para pihak yang dilanggar," sambungnya.
Azrul Ananda juga dinilai telah membawa dampak positif untuk Persebaya sejauh ini.
"Persebaya mampu berkembang dengan baik di tangan Azrul Ananda."
"Baik dari sisi brand maupun prestasi. Dia mampu mengemban amanat yang diberikan seluruh stakeholder Persebaya," ungkap Cholid.
KSAP berharap Azrul Ananda bersedia kembali melanjutkan proram kerjanya di Persebaya.
Azrul Ananda sendiri sudah menjabat sebagai CEO PT Persebaya Indonesia sejak tahun 2017 lalu.
"Keputusan ini diambil secara bulat. Kami memohon dan berharap, saudara bisa mempertimbangkan kembali keputusan tersebut," pungkasnya.
Baca Juga: Status Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023 Jadi Daya Tarik, Banyak Pemain Keturunan 'Melamar' ke PSSI