Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Tragedi berdarah yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang pada Sabtu (1/2/2022) langsung menjadi sorotan dunia.
Awan hitam kembali menyelimuti sepak bola Indonesia.
Ratusan korban jiwa melayang dalam tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan.
Kerusuhan ini sendiri bermula dari hasil kurang memuaskan yang didapat Arema FC saat melawan Persebaya Surabaya.
Pada laga tersebut Arema FC takluk dengan skor 2-3 dari Persebaya.
Baca Juga: Imbas Tragedi di Kanjuruhan, Laga Persib Bandung Kontra Persija Jakarta Resmi Ditunda
Kecewa dengan hasil tersebut, suporter langsung menyerbu lapangan usai pertandingan berakhir.
Polisi yang mencoba membubarkan massa di lapangan menembakkan gas air mata.
Suporter yang panik langsung buru-buru mencari jalan keluar.
Akibat hal tersebut, terjadi penumpukan di salah satu pintu keluar Stadion Kanjuruhan.