Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Namun suasana duka itu dirusak oleh kelompok suporter Inter Johor Firms yang mengunggah gambar yang kelak mendapat kritik tajam.
Akun Inter Johor Firms tertangkap mengunggah gambar Stadion Kanjuruhan yang dibalik serta menyertakan caption tak berempati.
"Cari masalah sendiri, hilang nyawa sendiri," demikian unggahan Inter Johor Firms.
Satu hari sesudah konten tersebut diunggah, tersebar video disensor yang memperdengarkan kemarahan seseorang.
Seseorang dalam telepon yang marah tersebut diduga kuat adalah Tunku Mahkota Johor, yang memberi peringatan pada pengeloloa akun Inter Johor Firms.
— No Context Bola Malaysia (@nocontextbolamy) October 3, 2022
"Siapa bocah-bocah baru yang mau busukkan nama Negeri Johor?" ucapnya itu kepada seseorang yang menerima telepon.
"Jangan ikut-ikut budaya negeri lain, tunjukkan kesopanan."
"Aku tak suka bocah-bocah berbuat buruk, yang tercemar Negeri Johor," ujar orang yang diduga TMJ.
Baca Juga: Jawaban Iwan Bule usai Muncul Desakan untuk Mundur dari Jabatan Ketua Umum PSSI
Apabila pemilik suara tersebut adalah TMJ, maka ia menunjukkan keberpihakan pada korban tragedi Kanjuruhan.
Media Malaysia Vocket FC melaporkan pendukung Arema FC berterima kasih pada TMJ terkait sikapnya tersebut.
Sebagai klub "tetangga", JDT beberapa kali mendatangkan pemain Indonesia, seperti Syahrian Abimanyu atau sekarang Jordi Amat.