Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Tentunya yang berisi pemerintah, FIFA, ini ahli-ahli semua dalam sepak bola, security, safety stadion dan sebagainya, kiri saya dari AFC, Polri, Kemenpora, Kemendagri, Kementerian PUPR dan Kemenkes," imbuhnya.
Lebih lanjut, Iwan Bule menjelaskan bahwa tim satgas transformasi sepak bola Indonesia akan langsung menyusun rencana ke depannya.
"Perlu kami sampaikan hal ini adalah pertemuan kita semua ada diskusi, ada timeline bersama dan siap untuk action plan," tutur Iwan Bule.
Baca Juga: Tidak Ada Sanksi usai Tragedi Kanjuruhan, Ini Janji FIFA untuk Pecinta Sepak Bola di Indonesia
Iwan Bule mengatakan rencananya FIFA juga kan menggelar rapat bersama Polri.
Seperti diketahui, dalam tragedi Kanjuruhan Polri memang menjadi sorotan karena penggunaan gas air mata.
Padahal, dalam aturan resmi FIFA penggunaan gas air mata dilarang di dalam stadion.
Iwan Bule mengatakan rapat tersebut bertujuan untuk mensosialiasikan baik aturan FIFA maupun Polri.
"Tentunya untuk Polri terkait implementasi aturan FIFA dan soft point."
"Nanti akan ada rapat lanjutan antara FIFA dan aturan Polri," tandasnya.