Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Egy Maulana Vikri membuktikan lebih efektif jika dipasang sebagai winger kanan, menyumbang satu assist di Piala Slovakia.
Egy Maulana Vikri mendapat kesempatan langka untuk bermain di Zlate Moravce di posisi terbaiknya, winger kanan.
Kesempatan itu didapat Egy Maulana Vikri dalam laga Piala Slovakia saat Zlate Moravce melawat ke Povaszka Bystrica, Selasa (18/10/2022).
Pada laga kemarin, Egy Maulana Vikri masuk pada babak kedua untuk menyumbang satu assist dan sukses mengeksekusi penalti.
Sebagai latar belakang, Egy terhitung jarang dimainkan sejak bergabung Zlate Moravce pada bulan Agustus.
Egy hanya bermain dalam empat laga, tiga di antaranya sebagai pemain pengganti, semuanya saat pelatih Jan Kocian masih di situ.
Dalam empat kesempatan itu, Egy dimainkan di posisi winger kanan hanya dalam satu laga, sedangkan tiga sisanya dipasang sebagai winger kiri.
Sejak kedatangan pelatih baru Ivan Galad, Egy bahkan tak pernah diturunkan dalam dua laga beruntun.
Baca Juga: Senyuman Khas Iwan Bule Hilang, Ketum PSSI Merengut Usai Bertemu Presiden FIFA Gianni Infantino
Ivan Galad baru memberi menit tampil di ajang kelas dua Piala Slovakia melawan tim kasta kedua Povaszka Bystrica.
Awalnya, Ivan Galad menaruh Egy di posisi winger kiri, di mana ia kerap "terpenjara" oleh kurangnya kemampuan kaki kanan.
Jika bermain di posisi winger kiri, ia hanya akan bertindak sebagai tukang crossing, tanpa menawarkan tusukan ke dalam.
Ivan Galad akhirnya melihat Egy terbuang sia-sia di posisi itu, dan menggesernya menjadi winger kanan pada pertengahan babak kedua.
Pada posisi ini, Egy merasa terbebaskan, terlihat dari kemauan menusuk ke dalam maupun kebisaan tetap menyusuri tepi.
Dari posisi ini pula, winger timnas Indonesia itu melakukan tembakan yang diblok lawan dan diubahnya menjadi assist.
Selanjutnya, Egy sempat mendapatkan kesempatan emas saat berhadapan satu lawan satu dengan kiper lawan, lagi-lagi dalam posisi menusuk ke dalam.
Namun harus diakui bahwa intensitas Egy terbilang rendah di laga ini, sehingga sepakannya berulang kali miss-kick dan upaya dribelnya digagalkan pemain lawan.
Baca Juga: Liga 1 Kian Tertinggal, Liga Singapura akan Mulai Gunakan VAR Musim Depan
Pelatih Ivan Galad harus menyadari ia perlu memasang Egy di sektor kanan untuk melihat performa terbaiknya.
Dan sebaliknya, Egy harus meningkatkan performa agar diberi kesempatan di ajang lebih penting, Liga Slovakia.
Egy Maulana Vikri mendapat tugas dari Shin Tae-yong untuk tampil baik di level klub sebagai bekal menuju Piala AFF 2022.