Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kabar Naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh hingga Potensi Main di Piala AFF 2022

By Nungki Nugroho, Sabtu, 29 Oktober 2022 | 20:47 WIB
Sandy Walsh (kiri) dan Jordi Amat (kanan) mengikuti latihan perdana timnas Indonesia.

BOLANAS.COM - Proses naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh berjalan secara perlahan, PSSI menargetkan keduanya bisa mentas di Piala AFF 2022.

PSSI terus mengawal proses naturalisasi Sandy Walsh dan Jordi Amat demi kebaikan timnas Indonesia.

Seperti diketahui, timnas Indonesia akan bertanding pada ajang Piala AFF 2022 Desember mendatang.

Sementara itu, saat ini kompetisi Liga 1 masih berhenti imbas dari tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022.

Baca Juga: Kabar Timnas Indonesia U-20 - Shin Tae-yong Tetapkan Trio Bek Utama, Masih Coba-coba di Posisi Sayap

Berhentinya Liga 1 membuat pemain kehilangan menit bermain dan atmosfer kompetisi.

Kedatangan pemain yang berkiprah di luar negeri tentu sangat diperlukan karena mereka memiliki menit bermain bersama timnya.

Tak terkecuali pemain naturalisasi seperti Sandy Walsh dan Jordi Amat.

PSSI menargetkan proses naturalisasi keduanya bisa rampung pada November 2022.

Baca Juga: Iwan Bule Ingin Tetap Menjabat Ketum PSSI Hingga KLB, Ada Skenario Ia Mau Mencalonkan Diri Lagi?

"Mudah-mudahan itu (naturalisasi selesai November) terwujud sehingga mereka bisa membela timnas Indonesia pada Desember 2022," ucap Sekjen PSSI, Yunus Nusi.

Yunus menyebut proses naturalisasi Sandy dan Jordi sudah mendekati fase akhir.

Keduanya tinggal menunggu keputusan dari Presiden Joko Widodo dan melakukan sumpah sebagai Warga Negara Indonesia (WNI).

Namun, PSSI tidak sepenuhnya menggantungkan timnas di Piala AFF kepada pemain naturalisasi.

Baca Juga: Tak Mau Mundur Hingga Detik Terakhir, Iwan Bule Hanya Mau Dicopot Lewat KLB

Toh nantinya PSSI harus meminta izin ke klub di mana gelaran Piala AFF tidak bertepatan dengan kalender FIFA.

"Soal rencana main di Piala AFF, kami berkomunikasi dengan klub-klub mereka."

"Ada beberapa klub yang rehat saat kompetisi itu. Kalau begitu, mungkin klub akan mengizinkan kecuali mereka sedang ada di kompetisi dan sangat dibutuhkan." jelas Yunus Nusi.

"Namun, kami juga tidak bisa memaksakan karena memang bukan 'FIFA match day'," imbuhnya.

Baca Juga: Mulai Terlempar dari Timnas Indonesia, Winger Persib Mengaku Tetap Fit untuk Kembali

Jordi Amat dan Sandy Walsh diharapkan bisa menambah opsi bagi pelatih Shin Tae-yong di sektor pertahanan.

Jordi saat ini memperkuat klub Malaysia, Johor Darul Takzim, sedangkan Sandy Walsh bermain untuk KV Mechelen di Liga Belgia.

Selain Sandy dan Jordi, PSSI juga tengah mendorong proses naturalisasi Shayne Pattynama.

Kemudian ada dua pemain muda untuk Piala Dunia U-20 2023 yakni Ivar Jenner dan Justin Hubner.

Tugas berat menanti Shin Tae-yong yang dituntut membawa timnas Indonesia berprestasi di Piala AFF sementara kompetisi masih terhenti.

Ditambah lagi, Shin saat ini masih sibuk memimpin pemusatan latihan timnas U-20 Indonesia di Turki sebagai persiapan Piala Asia U-20 dan Piala Dunia U-20 2023. 

Tahun lalu Shin gagal memberi gelar juara Piala AFF usai Indonesia ditundukkan Thailand di final.

Edisi kali ini menjadi pembuktian bagi Shin Tae-yong untuk bisa memberikan gelar juara Piala AFF untuk pertama kali bagi Indonesia.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P