Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah menyusun tiga skenario untuk kick-off lanjutan Liga 1 2022-2023.
Nasib lanjutan Liga 1 2022-2023 akhirnya mulai menemui titik terang pasca Tragedi Kanjuruhan.
Hal tersebut didapat setelah PT LIB menggelar pertemuan dengan pemilik klub-klub Liga 1.
Pertemuan ini sendiri diadakan jelang Rapat Umum Pemegang Sahan (RUPS) Luar Biasa yang rencananya akan digelar pada 15 November 2022 nanti.
Pada pertemuan ini PT LIB bersama pemimpin klub-klub membahas mengenai kelanjutan Liga 1 2022/2023.
Baca Juga: TC ke Spanyol Mundur, Indra Sajfri: Timnas U-20 Indonesia Tetap di Turkiye
Setelah pertemuan tersebut klub berharap Liga 1 bisa dilanjutkan kembali dalam waktu dekat.
Akan tetapi, sejauh ini belum ada keputusan terkait format lanjutan Liga 1 2022-2023 nantinya.
Seperti diketahui, Liga 1 diwacanakan digelar tanpa penonton setelah Tragedi Kanjuruhan yang merenggut 135 nyawa.
PT LIB sendiri mengatakan format lanjutan Liga 1 2022-2023 nantinya baru akan ditentukan setelah mendapat izin dari pemerintah.
Pernyataan itu disampaikan oleh Komisaris Utama PT LIB, Juni Rachman.
"Bentuk sistem apakah memakai home away atau gelembung itu menunggu izin dari pemerintah," kata Juni Rachman dikutip dari BolaSport.com, Jumat (4/11/2022).
Saat ini PT LIB sendiri sudah menyiapkan tiga skenario terkait waktu kick-off lanjutan Liga 1 2022-2023.
PT LIB berencana memulai kembali Liga 1 pada 18 dan 25 November atau 2 Desember 2022.
Baca Juga: Peluang Gabung Klub Eropa Menipis, 2 Faktor Ini Bikin Saddil Ramdani Ingin Bertahan di Sabah FC
Juni Rachman mengatakan PT LIB berharap Liga 1 2022-2023 bisa selesai sebelum April 2023.
Pasalnya, PT LIB tidak ingin Liga 1 masih bergulir saat Piala Dunia U-20 2023 dimulai.
"Mudah-mudahan April kompetisi bisa selesai," ungkap Juni Rachman.
"Sebab, ada Piala Dunia U-20 2023 dan semua venue harus steril dari November ini," imbuhnya.
Juni juga mengklaim bahwa saat ini PT LIB sudah mendapat lampu hijau dari kepolisian untuk memulai kembali Liga 1.
Akan tetapi, hal tersebut sejauh ini masih sebatas lisan saja.
"Kabarnya sudah ada lampu hijau. Tetapi belum ada izin tertulis," ujar Juni Rachman.
"Sebelum RUPS tanggal 15 November itu, nanti masalah izin sudah ada kepasian," tandasnya.
Baca Juga: Setahun Berlalu, Ronaldo Kwateh Berubah dari Top Scorer Menjadi 'Pesakitan' Timnas Indonesia U-20