Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Timnas Indonesia terancam tampil penonton saat tampil di Piala AFF 2022 lantaran belum mendapat izin dari kepolisian.
Seperti diketahui, Piala AFF 2022 akan mulai bergulir 20 Desember 2022 mendatang.
Rencananya Piala AFF 2022 akan kembali menggunakan format kandang tandang.
Timnas Indonesia sendiri akan bermarkas di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Kepastian tersebut disampaikan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali.
"Sudah bisa dipastikan itu akan menggunakan SUGBK," kata Zainudin Amali dikutip dari BolaSport.com, Senin (12/12/2022).
Kendati demikian, timnas Indonesia terancam tak bisa bermain dihadapan suporternya sendiri.
Pasalnya, hingga kini PSSI belum mengantongi izin dari kepolisian.
Zainudin Amali sendiri mengaku tak bisa berbuat banyak terkait hal ini.
Menpora menyebut saat ini masih menunggu izin dari pihak kepolisian.
"Ya kami sedang menunggu izin dari kepolisian," ujarnya.
Zainudin Amali mengatakan bahwa hal tersebut merupakan wewenang kepolisian.
Namun, Zainudin Amali menyebut kemungkinan laga timnas Indonesia bisa dihadiri suporter masih terbuka.
"Kalau polisi mengizinkan ada penonton ya ada penonton," tutur Amali.
"Tapi kalau polisi bilang jangan ya tentu PSSI tidak akan memaksakan itu," imbuhnya.
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, berharap Piala AFF 2022 nanti bisa dihadiri oleh penonton.
Kami sedang mempersiapkan Piala AFF kali ini dengan target Juara."
"Dan pertandingan home akan diadakan di Stadion SUGBK, Jakarta," tulis Shin Tae-yong dikutip dari Instagram pribadinya, Kamis (8/12/2022).
Pelatih asal Korea Selatan itu bahkan berjanji timnas Indonesia tak akan tampil mengecewakan jika suporter memenuhi SUGBK.
"Saya akan membalas budi dengan pertandingan yang keren dan tidak mengecewakan," kata Shin Tae-yong.
"Jika masyarakat Indonesia dan para fans sepakbola Indonesia datang ke stadion dengan penuh kursi stadion tanpa terkecuali."
"Saya benar benar mohon dukungannya yang penuh untuk timnas Indonesia. Terima kasih banyak," pungkasnya.