Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Nilmaizar menganggap Shin Tae-yong jauh lebih beruntung di Piala AFF 2022, ia berpengalaman memimpin timnas Indonesia di Piala AFF 2012.
Betapa besar perbedaan timnas Indonesia saat mempersiapkan diri menuju Piala AFF saat ditangani Nilmaizar dan Shin Tae-yong.
Nilmaizar saat ini menjadi pelatih Dewa United di Liga 1 2022/23, salah satu tim yang tak ada pemainnya dipanggil timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong.
Nilmaizar tercatat pernah memimpin timnas Indonesia di Piala AFF 2012, saat sepak bola Tanah Air dalam kubangan dualisme kompetisi.
Baca Juga: Level Shin Tae-yong Memang Beda, Jordi Amat Akui Latihan di Timnas Indonesia Berat
Saat itu, Coach Nil ada di "kubu" Liga Primer Indonesia yang dianggap kalah kelas dibanding Liga Super Indonesia.
Nil yang membawa Semen Padang menjuarai Liga Primer Indonesia 2011/12 kemudian ditunjuk untuk menangani timnas Indonesia oleh PSSI (yang tak mengakui Liga Super).
Alhasil, Nil yang saat itu masih berusia 42 tahun terpaksa hanya memanggil pemain dari Liga Primer Indonesia yang "pas-pasan".
Di Piala AFF 2012, timnas Indonesia asuhan Nil tak bisa memanggil pemain bintang seperti Firman Utina, Boaz Solossa, Hamka Hamzah, dkk yang bermain di Liga Super.