Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Meski begitu Saddil tak akan kekurangan peminat seturut performa impresif selama dua musim belakangan berupa 8 gol dan 10 assist dalam 40 pertandingan bersama Sabah FC.
Situasi tak seindah itu dialami Egy Maulana Vikri, yang berstatus tanpa klub bukan karena keinginannya sendiri.
Egy sejatinya menjalin kontrak satu musim bersama klub Liga Slovakia, Zlate Moravce, yang baru kedaluwarsa pada Juni 2023 mendatang.
Akan tetapi kabar pemutusan kontrak datang dari Zlate Moravce saat Egy sudah bergabung camp timnas Indonesia di Bali, Kamis (15/12/2022) hari ini.
Tak seperti Saddil, Egy tak punya riwayat kontribusi yang bisa dibanggakan selama bermain separuh musim di Zlate Moravce.
Pemain berusia 22 tahun itu cuma enam kali tampil di Liga Slovakia musim ini dan tak pernah bermain penuh, dengan hanya berkontribusi satu assist.
"Saya ingin berterima kasih kepada Vion, rekan setim, dan staf kepelatihan, terima kasih untuk waktu yang dihabiskan di klub, meski singkat," ucap Egy.
"Saya berharap FC Vion sukses di sisa musim ini," tandasnya.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Tumbangkan Bali United dengan 10 Pemain, Borneo FC Naik ke Puncak Klasemen
Egy cuma bisa mengandalkan CV bermain di FK Senica pada musim lalu, saat ia bermain lumayan berupa 26 pertandingan dan dua gol serta empat assist.
Dengan demikian, Egy dan Saddil dapat memanfaatkan Piala AFF 2022 sebagai ajang "menjajakan diri" di hadapan scout klub-klub peminat.
Mereka bisa segera menentukan klub baru usai Piala AFF 2022 berakhir karena bursa transfer di Eropa dan Asia sama-sama dibuka pada Januari.
Pelatih Shin Tae-yong kemungkinan akan menjadikan dua pemain itu sebagai starter, menempati dua dari tiga gelandang serang di belakang striker atau malah trisula di lini terdepan.