Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Muhammad Ferarri dan Dzaky Asraf justru ketiban untung berkat pencoretan dari Piala AFF 2022, Persija Jakarta dan PSM Makassar jadi bisa memakai di Liga 1.
Shin Tae-yong boleh jadi melakukan kesalahan dengan membawa Muhammad Ferarri dan Dzaky Asraf ke training camp timnas Indonesia di Bali.
Muhammad Ferarri dan Dzaky Asraf merupakan dua pemain timnas Indonesia U-20 yang baru pulang dari Eropa setelah melakoni dua bulan pemusatan latihan.
Tanpa beristirahat dan tak kembali ke klub, Ferarri dan Dzaky diboyong Shin Tae-yong ke Bali untuk berlatih bareng timnas senior menjelang Piala AFF 2022.
Selama tiga pekan, Ferarri dan Dzaky cuma berlatih fisik dan tak mencicipi pertandingan kompetitif.
Lebih parah lagi, timnas senior sama sekali tidak menggelar pertandingan uji coba, sehingga bisa dikatakan Ferarri dan Dzaky cuma buang-buang waktu di sana.
Langkah Shin Tae-yong justru kontraproduktif bagi pengembangan pemain muda, di mana mereka membutuhkan sebanyak mungkin menit bermain.
Kabar baik bagi Persija dan PSM, Shin Tae-yong menilai Ferarri dan Dzaky terlalu muda untuk mengarungi Piala AFF.
Jadilah dua wonderkid timnas U-20 itu dicoret dari Piala AFF 2022 dan bisa kembali ke klub.
Tanpa basa-basi, pelatih Bernardo Tavares langsung memainkan Dzaky pada laga PSM kontra PSIS Semarang, Senin (19/12/2022).
Dzaky bahkan bermain penuh 90 menit meski belum lama berlatih bareng rekan setimnya.
Ketika ditanya mengenai performa Dzaky tersebut, Tavares hanya menjawab pendek, "Bagus, bagus."
Situasi serupa juga dialami Muhammad Ferarri di Persija Jakarta, yang langsung bermain meski belum cukup lama berlatih di klub.
Ferarri bermain 90 menit dalam laga Persija kontra Dewa United, Selasa (20/12/2022), dengan Macan Kemayoran menang 3-2.
Thomas Doll mengungkap sebenarnya keberatan langsung memainkan Ferarri, tetapi ia harus melakukannya karena Persija membutuhkan bek tengah mumpuni.
"Saya juga bicara soal pemain muda yang baru datang, Ferarri langsung main meski sudah lama tidak latihan," ujar Doll.
"Tidak benar kalau harus main kayak gini, dari semua yang terjadi itu yang terkena imbas adalah tim, inilah keadaannya," tandasnya.
Andai saja Shin Tae-yong membiarkan Ferarri dan Dzaky kembali ke klub sejak awal, mereka akan mendapat menit bermain melimpah di Liga 1.