Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Namun, Arema FC belum tentu bisa menggunakan Stadion Sultan Agung.
Pasalnya, manajemen Arema FC harus lebih dulu mendapat restu dari pihak kepolisian.
Wiebie menjelaskan bahwa saat ini manajemen Arema FC sudah mengajukan surat kepada Polres Bantul.
Manajemen Arema FC saat ini menunggu hasil sidak dari pihak Polres Bantul.
Baca Juga: Ujian Berat untuk Timnas Indonesia, Ilija Spasojevic Keluhkan Kondisi Markas Filipina
"Sudah dilakukan sidak asesmen tinggal menunggu izin dari pihak Polres setempat (Polres Bantul)," tutur Wiebie.
"Surat-surat izin sudah kami ajukan semua," imbuhnya.
Selain Bantul, manajemen Arema FC rupanya sudah lebih dulu mengajukan dua stadion lain sebagai homebase.
Dua stadion itu, yakni Stadion Moch Soebroto, Magelang dan di Bali.
Akan tetapi, permohonan Arema FC untuk bermarkas di dua daerah tersebut ditolak karena berbagai alasan.
"Kemarin sempat pengajuan ke Magelang dan Bali," ungkap Wiebie.
"Karena sama-sama tidak bisa, akhirnya di Bantul. Kami memang mengajukan dua tempat dan tim mengabari kalau pakai Stadion Sultan Agung," sambungnya.
Wiebie mengatakan para pemain Arema FC pun sementara waktu ini akan tetap berada di Yogyakarta.
"Tim akan stay di sana di Jogja karena untuk efisiensi waktu," tandasnya.