Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sementara itu, Saddil Ramdani terlihat memang bukan pilihan starter, dan gagal memberikan servis terbaik saat diberi kepercayaan.
Shin Tae-yong pun berimprovisasi tanpa empat pemain tersebut, dengan memasang skema dan pemain berbeda di lini tengah-depan.
Marc Klok dan Rachmat Irianto bekerja berdua mengamankan lini tengah, menyokong tiga pemain di depan.
Tiga pemain terdepan tersebut adalah Marselino Ferdinan, Dendy Sulistyawan, dan Yakob Sayuri.
Dampaknya sangat terasa, dengan lini serang Indonesia diisi pemain yang mau menuruti instruksi dan tak mementingkan diri sendiri.
Sederet peluang berhasil diciptakan, seperti Marselino Ferdinan yang tak bisa menaklukkan Dang Van Lam dalam situasi one-on-one.
Yakob Sayuri menjadi pemain paling banyak mendapat peluang, berupa tendangan jarak jauh dan sundulan on target.
Begitu solidnya lini tengah dan begitu cairnya lini depan, Shin Tae-yong sampai tak mau melakukan pergantian pemain.
Baca Juga: Imbang Rasa Menang, Park Hang-seo Kembali Sesumbar usai Timnas Indonesia Gagal Taklukkan Vietnam
Pergantian pemain baru dilakukan pada menit ke-81, yaitu Ricky Kambuaya mengisi peran Rachmat Irianto yang kelelahan.
Sesudah itu, tripel pergantian pemain dilakukan pada menit 93, yakni Saddil Ramdani, Ilija Spasojevic, dan Witan Sulaeman yang menggantikan Dendy-Yakob-Marselino.
Keputusan mengubah starter dan lamanya mengganti pemain menjadi statemen yang dikirim Shin Tae-yong pada pemainnya.
Pemain sebesar apa pun akan dicadangkan jika mementingkan diri sendiri atau menampilkan performa gurem.
Baca Juga: Park Hang-seo Sebut Vietnam Lebih Kuat, Padahal Kalah Peluang dan Satu Pemain Harusnya Dikartu Merah