Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dalam dua pertandingan tersebut, Park Hang-seo dapat menyimpulkan Shin Tae-yong bekerja dengan baik di Indonesia.
Untuk itu, Park yang bakal menganggur usai kontraknya habis memastikan tak akan mencoba merebut kursi Shin di Indonesia.
"Sama sekali tidak ada rencana itu (melatih Indonesia," tegas Park dikutip dari Thanhnien (21/1/2023).
"Saya pikir Coach Shin Tae-yong melakukan pekerjaannya dengan sangat baik di Indonesia dan saya tidak punya alasan pergi ke sana," tegasnya lagi.
Pengakuan dari kolega tersebut membuat Shin Tae-yong seharusnya dalam posisi kuat untuk tetap menukangi tim Merah Putih.
Nyatanya, terdapat segelintir Exco PSSI yang justru menyiratkan keinginan meminta sang pelatih angkat kaki.
Anggota Exco PSSI tersebut adalah Juni Rachman dan Haruna Soemitro, yang masa baktinya akan habis pada 16 Februari mendatang.
Juni Rachman menyatakan "Gagal, ya out-lah," sambil tertawa usai ditanyai mengenai nasib Shin.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Derbi Sepi Penonton, Dewa United Taklukkan Si Saudara Tua Persita
Haruna Soemitro memberi pesan sarkas "Kepada pemuja STY, waktu dan tempat dipersilakan."
Dua komentar tersebut mengindikasikan Juni dan Haruna tidak memiliki level pemikiran yang sama dengan Park Hang-seo mengenai sepak bola.
PSSI pun seharusnya mempertahankan Shin Tae-yong, paling tidak hingga Piala Dunia U-20 2023 dan Piala Asia 2023.