Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Marselino Ferdinan dihalangi kariernya oleh federasinya sendiri, panggilan PSSI mencegah debut di Liga Belgia.
Marselino Ferdinan terancam gagal debut di KMSK Deinze bukan karena cedera atau sanksi, melainkan panggilan tak perlu dari PSSI.
Marselino merupakan pemain terbaik timnas Indonesia U-20 yang memutuskan merantau ke luar negeri sebelum ajang Piala Dunia U-20 2023.
Alhasil, pemain berusia 18 tahun itu tak lagi bisa mengikuti training camp jangka panjang ala Shin Tae-yong di timnas Indonesia U-20.
Pihak PSSI telah mengindikasikan akan merongrong KMSK Deinze untuk segera melepas Marselino (dan Ronaldo Kwateh di Turki).
"Meskipun saya pikir mereka (Marselino-Ronaldo) baru bergabung ke sana," tutur ketum PSSI Mochamad Iriawan (9/2/2023).
"Namun yang jelas kita harus komunikasi dengan klub."
"Mudah-mudahan bisa juga digabungkan antara Marselino dan Ronaldo ke tim kita, kita terus berusaha," tandasnya.
Baca Juga: Bukan Trial, Agen Ungkap Alasan Ronaldo Kwateh ke Turki untuk Negosiasi Kontrak dengan Klub Baru
Jika PSSI menyeriusi upaya memanggil Marselino di luar kalender FIFA, federasi yang hendak berganti ketum itu sama saja menghalangi debut sang wonderkid.
Apabila tak ada aral, pihak KMSK Deinze berencana menyiapkan Marselino untuk debut selepas terbitnya izin kerja.
BolaNas.com sebelumnya memprediksi jebolan Persebaya itu akan mencicipi debut Liga Belgia pada akhir pekan 24-25 Februari.
Skenario debut itu bisa buyar apabila Marselino diseret ke Jakarta oleh PSSI sebelum tanggal itu.
Fenomena debut tertunda akibat panggilan federasi ini nyaris tak mempunyai preseden di sepak bola dunia.
Sebagai contoh, Cristiano Ronaldo mengalami penundaan debut di Al Nassr (Arab Saudi) akibat sanksi yang didapatnya akibat merampas hp suporter di Inggris.
Alasan lain, Paul Pogba tak kunjung menjalani debut (kedua) di Juventus akibat cedera parah meski sudah bergabung sejak awal musim.
Jika pemain kelas dunia terhalang debutnya oleh sanksi atau cedera, Marselino justru dihalangi berlaga di panggung tertinggi oleh PSSI.
"Kami sekarang bekerja untuk mengurus izin kerja," tutur direktur olahraga KMSK Deinze Adrian Esparagga di Instagram klub (3/2/2023).
"Artinya kami memiliki waktu mencukupi untuk menyiapkan semua hal untuk debut Marselino di tim utama," tandasnya.
Demi kebaikan Marselino dan demi menjaga reputasi Indonesia di mata klub Eropa, alangkah baiknya PSSI membiarkan ia berkembang di klub barunya.
Baca Juga: Gara-gara TC Jangka Panjang Timnas U-20 Indonesia, Shin Tae-yong Dihujani Kritik 3 Pelatih Eropa