Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Arab Saudi disebut memberi tawaran match fee atau bayaran yang lebih besar untuk Bolivia.
Tawaran itu lah yang membuat Bolivia belum menerima undangan dari PSSI.
"Mereka (Bolivia) mendapat tawaran match fee yang lebih besar dari Arab Saudi," ungkap Indra Sjafri.
Meski begitu, Indra Sjafri menyebut PSSI belum menyerah.
Baca Juga: Nasib Marselino Ferdinan Masih Abu-abu, KMSK Deinze Tak Respons Surat Panggilan dari PSSI
Hingga kini Indra Sjafri mengaku masih terus bernegosiasi dengan federasi sepak bola Bolivia.
PSSI sendiri sudah menyiapkan langkah antisipasi apabila Bolivia batal menjadi lawan timnas Indonesia.
"Kita negosiasi terus dengan mereka," tutur Indra Sjafri.
"Kalau akhirnya tidak bisa, kami akan carikan lawan yang selevel dengan Bolivia," sambungnya.
Periode FIFA Matchday sendiri akan dimulai kembali pada 20 hingga 28 Maret 2023.
Saat ini timnas Indonesia sendiri berada di posisi ke-151 ranking FIFA.
Dalam FIFA Matchday terakhir pada September 2022 lalu timnas Indonesia berhasil dua kali mengalahkan Curacao.
Jika berhasil menyapu bersih FIFA Matchday Maret dengan kemenangan maka akan menjadi modal positif untuk timnas Indonesia mendongkrak posisi di ranking FIFA.
Baca Juga: Persebaya Punya Bintang Baru, Aji Santoso: Sho Yamamoto Lebih Bagus dari Taisei Marukawa