Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tuai Banyak Kritikan, Shin Tae-yong Akhirnya Ungkap Alasan di Balik Program TC Panjang Timnas U-20 Indonesia

By Unggul Tan Ngasorake, Rabu, 15 Februari 2023 | 17:58 WIB
Pelatih timnas U-20 Indonesia, Shin Tae-yong, sedang memantau para pemainnya berlatih di Lapangan A, Senayan, Jakarta, 15 Februari 2023.

"Jadi harusnya seusai road map kami memang persiapan Piala Asia U-20 ini dari 1 Februari 2023 dan mulai turnamen tersebut pada 1 Maret mendatang," kata Shin Tae-yong dikutip dari BolaSport.com, Rabu (15/2/2023).

Shin Tae-yong menilai timnas U-20 Indonesia saat ini memerlukan TC jangka panjang.

Hal ini lantaran kualitas timnas U-20 Indonesia saat ini masih tertinggal jauh dengan peserta Piala Asia U-20 2023 lainnya.

Kompetisi usia muda di Indonesia yang amburadul juga menurut Shin Tae-yong juga memaksa adanya TC jangka panjang.

Baca Juga: Tak Lagi Jadi Pelatih Vietnam, Park Hang-seo Klarifikasi soal 'Permusuhan' dengan Shin Tae-yong

Shin Tae-yong mengatakan timnas U-20 Indonesia akan tetap kesulitan di Piala Asia U-20 2023 meski sudah latihan satu bulan.

"Lawan kita sekarang ini Korea Selatan, Jepang, Australia, Arab Saudi, dan Uzbekistan yang lebih baik dari kita," ujar Shin Tae-yong.

"Walaupun kita mulai dari tanggal 1 Februari TC-nya, tentu sangat sulit melawan mereka," imbuhnya.

Shin Tae-yong menyayangkan banyak pihak yang terkesan menyepelekan Piala Asia U-20.

Status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 menurut Shin Tae-yong membuat banyak pihak jemawa.

Padahal, Shin Tae-yong menilai Piala Asia U-20 tidak kalah penting.

"Mungkin banyak yang berpikir tidak terlalu penting Piala Asia U-20 karena kita sudah menjadi tuan rumah (Piala Dunia U-20 2023)."

"Jadi ada anggapan tidak perlu lolos kita sudah dapat tiket ke Piala Dunia U-20," tutur pelatih berusia 52 tahun itu.

Juru taktik asal Korea Selatan itu juga menyayangkan sikap klub yang menahan beberapa pemain.

Menurut Shin Tae-yong, klub seharusnya mendukung kebutuhan timnas.

"Kerugian ini bukan hanya jadi milik kita, tetapi kerugian juga buat masyarakat Indonesia."

"Jadi saya sebenarnya berharap semua pihak klub membantu," pungkasnya.

Baca Juga: Marukawa Merosot Sejak Tinggalkan Persebaya, PSIS Ambil Solusi Pamungkas Datangkan Eks Pelatihnya dari Malta

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P