Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Sulthan Zaky dan Arkhan Kaka bisa langsung diterjunkan melawan Fiji, timnas Indonesia U-20 tampil tanpa tiga pemain terbaik.
Shin Tae-yong dapat mengerahkan alumnus timnas U-16 seturut absennya tiga pemain terbaik timnas Indonesia U-20 akibat komitmen dengan klub.
Timnas Indonesia U-20 dijadwalkan menjamu Fiji pada laga pertama turnamen internasional U-20, Jumat (17/2/2023) malam ini.
Pada laga melawan wakil Oseania itu, Indonesia dipastikan tak diperkuat Marselino Ferdinan, Ronaldo Kwateh, dan Muhammad Ferarri.
Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh belum bergabung timnas U-20 lantaran sudah bergabung klub Eropa, meski nama kedua bakal segera pulang.
Sementara itu, Muhammad Ferarri masih membela Persija Jakarta pada Kamis kemarin, sehingga diprediksi tak akan bermain hanya selang 24 jam.
Tiga pemain itu terbukti menjadi pemain andalan Shin Tae-yong untuk tiga lini timnas U-20 sejak dibentuk pada 2021.
Ferarri menjadi pemain tak tergantikan di lini belakang, bahkan menjadi kapten, dan Ronaldo sempat menjadi striker utama, untuk kemudian digeser menjadi sayap kiri.
Baca Juga: Bantuan dari PSM Makassar Jadi Sia-sia, Persija Malah Persulit Diri Sendiri di Markas Bhayangkara FC
Untuk Marselino, tak perlu menjelaskan seberapa pentingnya peran sang wonderkid, mengingat Shin Tae-yong bahkan telah mempercayainya di timnas senior.
"Kalau dengan cara seperti ini, saya juga harus mempertimbangkan kita mempersiapkan Piala Dunia U-20 tanpa Marselino, Ronaldo, dan Ferarri," tegas Shin (15/1/2023).
"Mau tak mau saya harus berpikir begitu, karena ini masalah skuat dan persiapan harus lebih lama dan lebih baik."
Lubang besar yang ditinggalkan tiga pemain di atas bisa langsung diisi oleh para alumnus timnas U-16.
Saat ini terdapat dua pemain jebolan timnas U-16 asuhan Bima Sakti yang diprediksi ada di level yang sama dengan pemain pelapis timnas U-20.
Dua pemain tersebut yaitu bek jangkung milik PSM Makassar, Sulthan Zaky, dan penyerang bongsor milik Persis Solo, Arkhan Kaka.
Sulthan Zaky bisa dibilang merupakan pemain terbaik timnas U-16 saat menjuarai Piala AFF U-16 2022, kala berdampingan dengan Iqbal Gwijangge.
Di Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 yang berakhir menyedihkan (karena dibantai Malaysia), Zaky mengambil peran lebih besar ketimbang Iqbal.
Baca Juga: Prediksi Line Up Indonesia Vs Fiji: Tanpa Marselino-Ronaldo-Ferarri, Kecerdasan Shin Tae-yong Diuji
Pemain yang akan berusia 17 tahun pada 23 Maret mendatang itu dapat mengisi posisi Muhammad Ferarri.
Ketimbang para pelapis lain seperti Marcell Januar Putra, Zaky sudah terlibat dalam tim utama Liga 1 bersama PSM.
Adapun Arkhan Kaka merupakan referensi serangan timnas U-16 di era Bima Sakti, dengan mencetak dua gol di Piala AFF U-16 dan tujuh gol di Kualifikasi Piala Asia U-17.
Hebatnya, ia termasuk dalam pemain angkatan 2007, yang berarti dalam usia 15 tahun sudah menembus timnas U-20!
Sebagai pemain termuda, Arkhan mungkin lebih baik ditempatkan di posisi asli sebagai penyerang tengah.
Dengan demikian, Hokky Caraka-lah yang akan mengisi posisi Ronaldo Kwateh, dengan asumsi ia telah sembuh dari cedera.
Jika Zaky dan Arkhan dapat mengatasi tekanan di turnamen internasional ini dan masuk skuat final Piala Asia U-20 2023, jalan terbuka lebar bagi mereka untuk berlaga di Piala Dunia U-20 2023.
Baca Juga: Erick Thohir Akan Lakukan Sesuatu untuk Liga 2, Kabar Buruk bagi Tiga Tim Terbawah Liga 1?