Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Daffa Fasya tampil apik dalam mengawal gawang timnas U-20 Indonesia di fase grup Piala asia U-20 2023.
Nama Daffa menjadi sorotan usai beberapa kali melakukan penyelamatan gemilang di Piala Asia U-20 2023.
Meski sempat ternoda dua gol lawan Irak, Daffa tetap menjadi pemain dengan rating tinggi di Piala Asia.
Enam dari delapan tembakan Irak mampu digagalkan kiper asal Majalengka tersebut.
Baca Juga: Bukti Nyata Shin Tae-yong Tak Lebih Baik dari Indra Sjafri, dari SEA Games hingga Piala Asia
Daffa juga berhasil menebak arah tendangan penalti kapten Irak, Abdurazzaq Qasim.
Meskipun sepakan tersebut sudah terlanjur melenceng dari gawang timnas.
Lanjut di laga kedua, empat penyelamatan penting dicatatkan Daffa atas Suriah.
Ia pun berhasil mencatatkan cleansheet pertamanya di Piala Asia U-20.
Baca Juga: Persib Harus Singkirkan Satu Nama, Luis Milla Kritik Wacana Pembatasan Pemain Naturalisasi di Liga 1
Puncak performa Daffa ketika skuad Garuda Nusantara menahan imbang tuan rumah Uzbekistan.
Empat kali saves dilakukan Daffa tak bisa diimbangi oleh lini depan yang masih mandul saat jumpa Uzbekistan.
Alhasil, Indonesia hanya bisa bermain imbang 0-0 lawan Uzbekistan dan memupus harapan ke perempat final.
Total 14 penyelamatan dilakukan Daffa dari tiga laga timnas U-20 di Piala Asia U-20 2023.
Baca Juga: Shin Tae-yong Beberkan 2 Penyebab Kegagalan Timnas U-20 Indonesia di Piala Asia U-20
Usut punya usut, Daffa rupanya memiliki ritual khusus sebelum pertandingan.
"Berdoa dan berdzikir adalah hal yang selalu saya lakukan sebelum pertandingan. Serta meminta restu kepada orang tua dan keluarga," kata Daffa Fasya.
"Hal yang paling memotivasi saya dalah sepak bola adalah orang tua. Impian saya ingin bermain di Piala Dunia U-20 2023," ucap Daffa Fasya.
"Kemudian ingin bermain untuk Timnas Indonesia lebih lama dan untuk karier ke depannya," tegas Daffa Fasya.
Baca Juga: Piala Asia U-20 2023 - Ditikung Australia dan Iran, Pelatih Vietnam Merasa Dirugikan Regulasi
Daffa saat ini masih dalam bayang-bayang kiper Persija Jakarta, Cahya Supriadi.
Seperti diketahui, Cahya Supriadi sebenarnya merupakan kiper utama timnas U-20 Indonesia.
Namun cedera di kepala yang menimpanya membuat performa Cahya menurun sehingga digeser oleh Daffa.
Selain itu, Daffa juga harus bersaing dengan kiper Persebaya, Aditya Arya Nugraha di timnas U-20.
Jika terus konsisten, tidak menutup kemungkinan Daffa akan menjadi kiper utama timnas di Piala Dunia U-20 2023.