Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pernah Dipermainkan Ipswich Town, PSSI Tak Kapok Ajak Elkan Baggott Main di SEA Games 2023

By Najmul Ula, Kamis, 30 Maret 2023 | 03:15 WIB
Elkan Baggott dan Erick Thohir berbincang usai laga timnas Indonesia Vs Burundi di Stadion Patriot Candrabhaga, Selasa (28/3/2023).

BOLANAS.COM - PSSI mengajak Elkan Baggott untuk bermain di SEA Games 2023, tak kapok setelah dipermainkan Ipswich Town pada tahun lalu.

Elkan Baggott bakal menjadi pusat pembicaraan lagi saat timnas Indonesia mempersiapkan diri menuju SEA Games 2023 di Kamboja.

Saat ini masih berusia 20 tahun, Elkan Baggott bakal memberikan kualitas melebihi pemain "lokal" bagi timnas Indonesia U-22 asuhan Indra Sjafri.

Sayangnya, Elkan Baggott bermain bagi Cheltenham Town (dipinjamkan oleh Ipswich Town), yang alergi terhadap panggilan timnas di luar kalender FIFA.

Baca Juga: Bernardo Tavares Harap Pemain PSM Tak Cedera di Timnas, Nyatanya Yance Sayuri Terkapar Sampai Ditandu

Ketua umum PSSI, Erick Thohir, mendekati langsung sang pemain dan bukan tak mungkin bakal melobi pihak klub.

"Elkan, (apakah) kamu akan kembali untuk SEA Games?" tanya Erick selepas laga melawan Burundi (28/3/2023).

"Saya akan bicarakan setelah ini," jawab Elkan dengan tertawa, berusaha sopan menjawab permintaan yang tak bisa ia putuskan sendiri.

"Kamu tahu, sudah 32 tahun kita tidak memenangi emas, itu sudah lama, ini waktunya kita (menang bersama)," tegas Erick.

Baca Juga: Thomas Doll Akui Persija Melorot karena Digembosi, Tapi Juga Murka Akibat Tim Pelapis Tak Punya Mentalitas Juara

Sebagai pengingat, PSSI pernah mendaftarkan Elkan dalam daftar skuat untuk SEA Games, tetapi sang pemain tak muncul akibat dicegah klub.

Peristiwa yang bisa disebut blunder itu terjadi pada SEA Games 2021 (digelar Mei 2022), saat timnas U-22 besutan Shin Tae-yong berlaga di Vietnam.

Saat itu, PSSI dan Shin Tae-yong boleh jadi percaya diri Ipswich Town bakal melepas Elkan meskipun dipanggil untuk agenda non-FIFA.

Optimisme itu dilatari agenda Ipswich Town yang usai sejak awal bulan Mei, lantaran klub itu gagal melaju ke babak play-off League One.

Meskipun Elkan bakal terlambat bergabung (untuk menyelesaikan League One), Shin Tae-yong rela menunggu demi bek didikan sepak bola Inggris itu.

Nyatanya Ipswich Town tetap tak melepas Elkan meskipun agenda tim senior sudah tuntas, lantaran regulasi FIFA memang tak mewajibkannya.

Alih-alih, Ipswich mengirim Elkan untuk bermain di tim U-23 yang melaju hingga semifinal Professional Development League.

Elkan boleh saja menuntaskan agenda di tim senior, tetapi Ipswich lebih rela menurunkan sang bek tengah ke tim junior, ketimbang harus melepas ke timnas Indonesia.

Baca Juga: Indonesia Hampir Kalah dari Burundi, Semua Gara-gara Yance Sayuri Cedera dan Marc Klok Buang Free Kick

Bek jangkung itu kemudian mengalami cedera kepala di laga semifinal tersebut, sehingga sama sekali tak dilepas ke timnas U-22 hingga SEA Games berakhir.

Dengan latar belakang cerita tahun lalu itu, PSSI tampak tak belajar dan tetap memaksakan Elkan turun level menuju SEA Games.

Pelatih Indra Sjafri sendiri tak bersikap sekeras kepala Shin Tae-yong, dan mengikhlaskan sang pemain untuk berfokus di klub.

"Saya belum dapat kepastian, tapi dia itu masih bermain sampai 7 Mei (di Cheltenham)," ucap Indra.

"Tapi untuk saya riskan mengganggu Elkan, biarkan dia berkompetisi di sana," tandasnya.

Baca Juga: Tampil Apik di FIFA Matchday, Erick Thohir Langsung Turun Tangan Bujuk Elkan Baggott Main di SEA Games 2023

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P