Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Persebaya Surabaya membiarkan Rizky Ridho pergi secara gratis, padahal bisa ikat jangka panjang Ze Valente dan Sho Yamamoto.
Kebijakan transfer Persebaya Surabaya patut disoroti akibat kepergian Rizky Ridho saat Liga 1 2022/23 belum berakhir.
Rizky Ridho, baru berusia 21 tahun, berpamitan pada skuat Persebaya Surabaya dalam sesi latihan hari Jumat (31/3/2023).
Manajemen Bajul Ijo lantas mengungkap sang bek potensial memang menjalani hari terakhir sesuai kontrak yang ditandatanganinya.
Situasi ini terasa aneh, mengingat jarang terjadi sebuah klub mengikat pemain tak sampai kompetisi berakhir.
Di Eropa, kontrak tahunan pemain biasanya berakhir pada 30 Juni, sedangkan kompetisi sudah berakhir sejak pertengahan Mei.
Ridho berarti meninggalkan Persebaya saat klub kesayangannya itu masih memiliki sisa empat pertandingan di Liga 1 2022/23.
Situasi makin aneh mengingat Persebaya sejatinya dalam kondisi mampu untuk mengikat jangka panjang para pemainnya.
Sebelumnya, manajemen Persebaya berhasil memperpanjang kontrak dua pemain asingnya, Sho Yamamoto dan Ze Valente.
Sho Yamamoto merupakan winger asal Jepang yang berkontribusi memberikan sembilan gol dan delapan assist pada musim ini.
Yamamoto diganjar kontrak baru hingga 2024, sebuah langkah yang mencegah klub lain memburunya seperti kasus Taisei Marukawa musim lalu.
Adapun Ze Valente, meskipun baru datang pada pertengahan musim, membuktikan dapat langsung menjadi playmaker tim.
Pemain asal Brasil itu bahkan mendapat kontrak lebih panjang, yaitu hingga 2025.
Dalam kondisi demikian, Persebaya di atas kertas dalam kondisi mampu untuk memberikan apa yang diminta pemain untuk memperpanjang kontrak.
Media yang berbasis di Surabaya, Harian Disway, mengungkap manajemen Persebaya sejatinya sudah menawarkan kontrak baru kepada Ridho.
Namun bek timnas Indonesia itu tampak lebih memilih mencoba peruntungan di klub lain.
Publik bisa menafsirkan, kepindahan Ridho bisa dilatari dua hal, yaitu tantangan lebih besar di klub lain, atau alasan finansial.
Terakhir kali Persebaya melepas pemain potensial secara gratis, pemain tersebut dilepas menuju klub Eropa.
Marselino Ferdinan meninggalkan Persebaya pada bursa transfer Januari dengan restu klub untuk berkarier di KMSK Deinze (Liga Belgia).
Adapun Ridho santer diberitakan bakal merapat ke klub raksasa ibukota, Persija Jakarta.