Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pemerintah tampaknya ingin meniru langkah Argentina yang mengambil alih status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 dari Indonesia.
Sebelumnya FIFA telah membatalkan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia, salah satunya karena kampanye penolakan Israel.
Sebagai gantinya FIFA menunjuk Argentina menjadi tuan rumah perhelatan akbar tersebut.
Pada Senin (4/4/2023) malam, Erick Thohir dikabarkan langsung terbang ke Swiss salah satunya untuk mengupayakan Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.
Baca Juga: Profil Dito Ariotedjo, Menteri Pemuda dan Olahraga Baru yang Dilantik Presiden Jokowi
Erick Thohir disebut membawa proposal dan langsung bertemu dengan FIFA untuk menawarkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.
Indonesia diharapkan bisa mendapatkan kesempatan kedua setelah sebelumnya gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Namun itu bukan menjadi tujuan utama, Erick Thohir diutus Presiden Jokowi menemui FIFA untuk mempresentasikan peta biru sepak bola Indonesia.
"Saya akan berangkat ke Eropa untuk bertemu FIFA."
"Saya akan menjelaskan secara detail peta biru Garuda Mendunia kepada FIFA," kata Erick Thohir.
"Saya akan berbicara bukan tentang persepsi tapi proses ke depan," tutur Erick Thohir.
Tidak menutup kemungkinan bagi Indonesia untuk mengambil alih status tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.
Mengingat timnas Israel gagal lolos di ajang empat tahunan tersebut.
Timnas U-17 Israel gugur di babak Kualifikasi Piala Eropa U-17 2023 usai menjadi juru kunci Grup 1.
Tergabung bersama Serbia, Bosnia, dan Belarus, Israel hanya mampu meraih tiga poin dari hasil dua imbang dan sekali kalah.
Di mana tiket Piala Dunia U-17 2023 dari tim Eropa ditentukan lewat Piala Eropa U-17 2023.