Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dalam formasi empat bek, peran Asnawi tersebut yaitu inverted fullback, atau bek berkaki kanan yang dipasang di sektor kiri.
Di level tertinggi, peran inverted fullback kondang dijalankan Joao Cancelo di Manchester City (kini di Bayern Muenchen).
Joao Cancelo dikenal produktif menciptakan assist maupun gol di Manchester City berkat sistem besutan Pep Guardiola.
Meski Asnawi memiliki skillset berbeda dengan Cancelo, apa yang dia lakukan pada laga kontra Seongnam mengindikasikan ia dapat bertahan lama di posisi itu.
Pada menit ke-52, Asnawi mencoba bergerak inverted, lalu mengakhirinya dengan umpan ringan kepada winger Brasil, Valdivia.
Nama terakhir menyambut umpan Asnawi dengan membalikkan badan dan melepas tendangan lengkung yang tak terjangkau kiper lawan.
Tujuh menit kemudian, Asnawi melakukan gerakan serupa, kali ini di garis tengah lapangan, dan melepas umpan lambung spekulatif.
Umpan tersebut rupanya jatuh tepat di antara bek dan kiper, yang bisa disambut Ha Nam untuk melepas bola lob.
Berkat dua assist tersebut, Asnawi terlihat lebih percaya diri saat menguasai bola maupun tanpa bola pada sisa laga.
"Itu adalah keputusan pelatih untuk memainkan saya di kiri," ucap Asnawi kepada Best Eleven (8/4/2023).
"Saya melakukan yang terbaik karena bermain di kiri adalah kesempatan yang diberikan pelatih."
"Jika saya diberikan kesempatan, saya akan melakukan yang terbaik di semua posisi," tandasnya.
Pelatih Lee Jang Kwan tampak bisa menemukan cara untuk mengurangi kecerobohan Asnawi, sekaligus mengoptimalkan kualitas ofensifnya.
Baca Juga: Prediksi Borneo Vs RANS Nusantara - The Phoenix Potensi Jadi Lumbung Gol Pesut Etam