Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Witan Sulaeman yang kesulitan mendapat menit main di Lechia Gdansk direkrut dengan status pinjaman.
Hasilnya, duet Egy-Witan tercatat bermain bersama sebanyak sembilan kali, enam di ajang liga dan dua di ajang Piala FA.
Pada periode itu, Egy dan Witan kerap beroperasi di sisi berseberangan, yang membuat FK Senica secara literal memiliki sayap "Garuda".
Sayangnya kebersamaan dua pemain timnas Indonesia di FK Senica harus berakhir cepat, karena klub itu dilanda krisis finansial.
Musim berikutnya, Egy tak bisa memberikan pengaruh serupa untuk Zlate Moravce dan memilih pulang kampung.
Witan sejatinya mendapat kepercayaan di AS Trencin, tetapi menerima tawaran Persija Jakarta.
Pada Senin (10/4/2023) besok, Egy bakal berjumpa untuk pertama kali sebagai musuh melawan Witan.
Dewa United yang diperkuat Egy bakal mencoba menghentikan Persija Jakarta yang dibela Witan.
"Saya pikir pertandingan melawan Persija nanti akan sangat menarik," ucap Egy (9/4/2023).
"Untuk saya pribadi, pastinya seru bisa satu lapangan dengan teman-teman seperti Witan," sambungnya.
Egy memiliki tugas mengangkat Dewa United dari zona degradasi, sedangkan Witan terus berupaya membawa Persija meraih tiket Piala AFF.
Adapun kontingen Indonesia di Eropa kini diemban Marselino Ferdinan (KMSK Deinze), Ronaldo Kwateh (Bodrumspor), dan Bagus Kahfi (Asteras Tripolis).