Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Manajemen Bali United melepas delapan pemain sejak Liga 1 2022/23 usai, pelatih Stefano Cugurra masih dipertahankan.
Manajemen Bali United tampak mempercayakan revolusi musim depan kepada Stefano Cugurra, meski sang pelatih baru saja menjalani musim terburuk.
Pelatih yang akrab disapa Teco itu terbukti gagal pada Liga 1 2022/23, setelah memenangi dua titel beruntun sejak tiba pada 2019.
Musim ini, Bali United terperosok ke peringkat lima dengan 54 poin, berjarak 21 poin dari tim juara PSM Makassar.
Baca Juga: PSSI Ingin Liga 1 Mulai Awal Juli, Erick Thohir Desak PT LIB Segera Bikin Jadwal
Problem Serdadu Tridatu pada musim ini terlihat lebih dari sekadar sedikitnya poin yang diperoleh, tetapi juga tentang gaya main.
Gaya main pragmatis Teco yang membawa tim ini juara, tampak "tertinggal" seturut perkembangan taktikal Liga 1 dengan pelatih asing anyar.
Bali United tampak tak bisa lagi produktif dengan cuma melepas umpan silang, sementara cuma itu yang bisa dilatih Teco.
Tanda-tanda bencana sudah terasa sejak awal musim, saat Bali United dibantai klub Kamboja Visakha FC di Piala AFC 2022.
Baca Juga: Bhayangkara FC Rasa Timnas U-20, PSSI Akan Titipkan Pemain Timnas Indonesia U-20 ke Klub Liga 1
Saat itu, suporter Semeton bahkan membentangkan pesan #TecoOut untuk menyampaikan ketidakpuasan pada sang pelatih.
Seiring musim berjalan, pertandingan maraton 34 kali juga tak bisa lagi dilakoni penggawa uzur yang terus dipercaya Teco.
Tersingkir di fase grup Piala AFC dan terjerembab hingga peringkat lima di Liga 1 seharusnya membuat manajemen Bali United mempertimbangkan masa depan pelatihnya.
Nyatanya, Yabes Tanuri dan kolega justru melakukan cuci gudang di sektor pemain, tetapi tetap mempertahankan pelatih Teco.
Laman resmi Bali United telah mengumumkan pelepasan delapan pemain, dengan Teco selalu membuat pernyataan kepada tiap pemain.
"Kita semua pastinya mengucapkan rasa terima kasih atas dedikasi, perjuangan, dan kerja keras selama ini untuk Bali United," ucap Teco (20/4/2023).
"Mudah-mudahan dia nanti sudah punya klub baru yang bagus untuk menyongsong musim kompetisi mendatang," sambungnya.
Delapan pemain yang dilepas itu meliputi Gerri Mandagi, Ahmad Agung, Sandi Sute, Gunawan Dwi Cahyo, Rizky Pellu, Lerby Eliandry, Leonard Tupamahu, dan Nadeo Argawinata.
Melihat profil delapan pemain terbuang itu, manajemen terlihat melepas pemain di usia emas (Nadeo) sekaligus pemain gaek (Leonard).
Dengan demikian, Teco harus membuktikan kapasitasnya pada musim depan untuk membawa Bali kembali ke jalur juara.
Pelepasan delapan pemain di atas membuat Bali United mempunyai skuat tipis untuk menghadapi PSM Makassar di play-off Liga Champions Asia.