Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Titik Terendah Karier Nadeo Argawinata: STY dan Teco Hilang Kepercayaan, Pengangguran Jelang Hari Raya

By Najmul Ula, Jumat, 21 April 2023 | 13:05 WIB
Kiper timnas Indonesia, Nadeo Argawinata, sedang menangkap bola dalam laga leg pertama semifinal Piala AFF 2022 di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 6 Januari 2023.

BOLANAS.COM - Nadeo Argawinata dibuang Bali United menjelang hari raya Idul Fitri, Shin Tae-yong dan Teco tak lagi mempercayainya.

Nadeo Argawinata, saat ini berusia 26 tahun, bisa dibilang sedang mengalami titik terendah dalam karier profesionalnya.

Per Kamis (20/4/2023), Bali United mengumumkan "mengakhiri kerja sama" dengan mantan kiper nomor satunya.

Kepergian Nadeo Argawinata tersebut bertepatan dengan fase terburuk performa Nadeo, baik di klub maupun timnas Indonesia.

Baca Juga: Musim Terburuk Teco: Manajemen Bali United Buang Delapan Pemain, Bukan Sang Pelatih

Di timnas Indonesia, Nadeo menjalani Piala AFF 2022 sebagai kiper utama, tetapi melakukan kesalahan pada laga genting.

Pada leg kedua semifinal melawan Vietnam, Nadeo tak cermat membaca umpan lambung, sehingga Nguyen Tien Linh bisa mencetak gol cepat.

Shin Tae-yong kemudian menggusur Nadeo dan mempercayakan gawang tim Merah Putih kepada Syahrul Trisna pada laga FIFA Matchday kontra Burundi.

Selepas Piala AFF, kepercayaan diri Nadeo tampak koyak, terlihat dari catatan menyedihkan saat bermain di Liga 1.

Baca Juga: Muhammad Ferarri Di-endorse Indra Sjafri, Bukti Menit Main di Liga 1 Lebih Penting dari TC Jangka Panjang

Statistik Bali United bersama Nadeo sejak Piala AFF terbaca: 7 laga, 0 menang, 5 imbang, 2 kalah, 14 kebobolan!

Alhasil, pelatih Stefano Cugurra memutuskan memasang Muhammad Ridho sebagai kiper utama.

Keputusan Bali United mempercayai Ridho yang sudah berusia 32 tahun ketimbang Nadeo yang lebih muda, semakin menggambarkan situasi buruk nama terakhir.

Situasi saat ini tak terbayangkan di benak Nadeo setelah menjalani musim 2021/22 secara impresif.

Musim lalu, Nadeo membawa Bali United menjuarai Liga 1 dengan sejumlah penyelamatan krusial, dan menggeser kiper gaek Wawan Hendrawan.

Ia juga menjadi pahlawan Indonesia di Piala AFF 2020, terutama saat mementahkan penalti pada laga semifinal melawan Singapura.

Bisa disimpulkan, Nadeo telah kehilangan tempat di klub dan timnas, akibat ketidakmampuan menjaga performa di level tertinggi.

"Kita semua pastinya mengucapkan rasa terima kasih atas dedikasi, perjuangan, dan kerja keras selama ini untuk Bali United," ucap Teco (20/4/2023).

Baca Juga: Bhayangkara FC Rasa Timnas U-20, PSSI Akan Titipkan Pemain Timnas Indonesia U-20 ke Klub Liga 1

"Mudah-mudahan dia nanti sudah punya klub baru yang bagus untuk menyongsong musim kompetisi mendatang," sambungnya.

Sebagai kiper yang mengantongi lebih dari 70 penampilan di Liga 1 dan 21 caps timnas Indonesia, Nadeo tak akan kekurangan peminat.

Kepindahan ke luar negeri juga bisa menjadi pilihan, agar Shin Tae-yong meliriknya lagi ke timnas Indonesia.

Baca Juga: Diam-diam Bergerak, Manajemen Persib Sudah Penuhi Permintaan Luis Milla Terkait Pemain untuk Musim Depan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P