Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Setelah drawing enteng tersebut, Indonesia masih memperoleh satu lagi keuntungan, yaitu jadwal pertandingan yang longgar.
Timnas U-22 mulai bertanding pada Sabtu (29/4/2023), kemudian menjalani laga terakhir grup pada Rabu (10/5/2023).
Artinya, Rizky Ridho cs melangsungkan empat pertandingan dalam kurun 12 hari, angka yang terbilang wajar.
Bandingkan dengan calon lawan terdekat, yaitu Myanmar, yang memiliki jadwal lebih padat.
Myanmar menjalani pertandingan pertama di SEA Games pada Selasa (2/5/2023) hari ini, dan akan melakoni laga terakhir pada Rabu (10/5/2023).
Myanmar pun tidak beruntung harus melakoni empat pertandingan dalam tempo sembilan hari.
Myanmar juga cuma mempunyai masa recovery 2x24 jam untuk melawan Indonesia, setelah bertanding melawan Timor Leste hari ini.
Hal serupa juga dilakukan Timor Leste, yang jarak antara laga pertama hingga laga terakhir hanya sembilan hari.
Keuntungan ini disadari gelandang serang timnas U-22 asal Persib Bandung, Beckham Putra.
“Persiapan kita terhitung lebih lama, kita jeda hampir lima hari,” ujar Beckham Putra sebagaimana dikutip dari YouTube PSSI, Senin (1/5/2023).
“Jadi ini keuntungan besar buat kita karena Myanmar hanya istirahat cuma satu hari untuk memanfaatkan keuntungan itu,” ujarnya.
Dengan situasi serba menguntungkan ini, Indra Sjafri seharusnya tak kesulitan membawa Indonesia melaju ke final.
Peluanb Indonesia meraih medali emas kini tinggal bergantung performa saat menghadapi tim terberat, seperti Vietnam atau Thailand.