Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Namun Rio terlihat tak bisa menandingi intensitas Lim Pisoth area yang dijaganya, sehingga ditarik keluar saat turun minum.
Bagas Kaffa dimasukkan, ia menawarkan daya ofensif dengan dua peluangnya, tetapi juga kesulitan dalam bertahan.
Bagas Kaffa pun kembali ditarik pada menit ke-76, digantikan oleh Fajar Fathurrahman yang sejatinya sedang cemerlang sebagai winger.
Fajar Fathurrahman pada akhirnya menyajikan performa defensif lebih baik, seperti saat menyenggol penyerang Kamboja dalam serangan balik pasca skill gagal Beckham Putra.
Laga melawan Kamboja membuktikan Indra Sjafri perlu mencoba tiga pemain untuk mengamankan sektor kanan belakang!
Menghadapi Vietnam yang lebih bertenaga, Indra Sjafri tak boleh mengulangi bongkar pasang di posisi bek kanan.
Fajar Fathurrahman terbukti menjadi bek kanan terbaik dibanding Rio dan Bagas, tetapi ia punya kekuatan yang perlu dimaksimalkan.
Fajar merupakan winger timnas U-22 yang memuncaki klasemen top scorer SEA Games 2023 dengan empat gol.
Baca Juga: Indonesia 'Bosan' Jumpa Vietnam, Indra Sjafri: Kalau Tidak Mau Bertemu Mending ke Planet Lain!
Andai ditaruh di lini belakang sebagai bek kanan, timnas U-22 jelas akan kehilangan kekuatan berpengaruh di lini serang.
Indra Sjafri sejauh ini tak memiliki winger dengan daya ledak yang sama, dengan Witan Sulaeman under perform dan Jeam Kelly Sroyer mengecewakan.
Coach Indra kini mempunyai dua pilihan, menaruh Fajar sebagai bek kanan untuk memberi soliditas bertahan tetapi lini serang kekurangan pemain, atau menaruh Fajar sebagai winger untuk membombardir Vietnam tetapi keropos di lini belakang.
Baca Juga: Philippe Troussier Tak Gelar Latihan, Sejarah Buktikan Vietnam Bisa Menang Walau Dirugikan Jadwal