Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Indonesia Vs Argentina - Lionel Scaloni Peringatkan Shin Tae-yong, Taktik Tim Tango Tak Akan Mudah Dibaca

By Najmul Ula, Jumat, 26 Mei 2023 | 04:30 WIB
Lionel Messi dan Lionel Scaloni saat tiba di Bandara Ezeiza dengan trofi Piala Dunia 2022 untuk timnas Argentina.

BOLANAS.COM - Lionel Scaloni memperingatkan seluruh pelatih di dunia, timnas Argentina besutannya tak mudah dibaca pelatih lawan.

Timnas Argentina di tangan Lionel Scaloni memiliki karakteristik yang bakal menyulitkan Shin Tae-yong di timnas Indonesia.

Argentina yang baru menjuarai Piala Dunia 2022 akan menerima tantangan timnas Indonesia pada FIFA Matchday, 19 Juni mendatang.

Di atas kertas, Argentina bakal menjadi tim yang dominan, mengingat perbedaan kualitas yang terlalu jauh dengan Indonesia.

Baca Juga: Belum Sempat Rasakan Sentuhan Luis Milla, Bek Anyar Persib Langsung Diberi Tugas Kawal Lionel Messi di Laga Indonesia Vs Argentina

Di kubu Indonesia, Shin Tae-yong dikenal menerapkan skema tiga bek bersama timnas Indonesia jika menghadapi lawan lebih berat.

Hanya, pekerjaan Shin Tae-yong tak akan mudah saat mencoba menganalisis Argentina, seturut kebiasaan bunglon sang juara dunia.

Dilansir dari The Athletic, Argentina merupakan tim pemenang Piala Dunia yang paling fleksibel secara taktikal.

Kolomnis Michael Cox menuliskan Lionel Scaloni tidak memiliki Plan A di sepanjang turnamen, dan selalu mengganti formasi.

Baca Juga: Jelang Duel Ulangan Melawan Messi, Jordi Amat Raih Cleansheet dan Pamer Umpan Kunci di JDT

Scaloni menggunakan 4-4-2 saat berjumpa Arab Saudi dan Meksiko, lalu 4-3-3 melawan Polandia, berlanjut 4-4-2 dan 5-3-2 kala mengatasi Australia, tetap 5-3-2 saat menekuk Belanda, lalu 4-4-2 dan 4-3-3 di babak semifinal dan final.

Dalam penampilan teranyar Scaloni di depan Forum Pelatih Pasca Piala Dunia 2022 yang digelar FIFA, pelatih muda itu sekali lagi menegaskan taktik bunglonnya.

Hal itu sekaligus menjadi peringatan bagi Shin Tae-yong mengenai apa yang akan dihadapi pada 19 Juni.

"Ini bukan hanya penting, tetapi juga esensial," ucap Scaloni dikutip dari laman resmi FIFA (10/5/2023).

"Para pemain saya tahu bahwa kami dapat mengganti (sistem kami) kapan pun, dan kami bukan tim satu dimensi," jelasnya.

"Pada akhirnya, ini seperti permainan catur: mencoba melukai tim lawan dan mencegah mereka menyakitimu."

Terakhir kali Argentina menerima tantangan tim Asia Tenggara, mereka dapat membantai Singapura dengan skor 6-0 pada 2017.

Kini, timnas Indonesia tampak tak mempedulikan skor melawan Argentina, dan lebih mementingkan kesempatan seumur hidup berjumpa Lionel Messi dkk.

Baca Juga: Ternyata Indonesia Dipilih, AFA Wujudkan Mimpi Lionel Messi Keliling Bumi sebagai Juara Dunia

"Saya senang timnas mendapat dua lawan sepadan dalam FIFA Matchday," ujar Shin di laman resmi PSSI.

"Ini penting untuk menguji kekuatan Indonesia."

"Palestina tim kuat, apalagi Argentina, juara dunia dan banyak pemain bintang di skuat itu," tandasnya.

Terakhir kali Shin Tae-yong berjumpa juara dunia, ia dapat menjungkalkan Jerman dengan skor 2-0 bersama timnas Korea Selatan.

Pada Piala Dunia 2018, Jerman berstatus juara bertahan dan Korea Selatan cuma wakil Asia yang mencoba mengusik kemapanan.

Nyatanya, Son Heung Min dan kawan-kawan dapat mempermalukan sang juara dunia, dan kini coba diulangi Egy Maulana Vikri cs.

Baca Juga: BREAKING NEWS - Hasil Drawing Kualifikasi Piala Asia U-23 2024, Indonesia Tak Beruntung Ditaruh di Grup K

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P