Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Jarak Benua Asia dan Amerika yang mencapai 13 jam penerbangan menjadi salah satu faktor ketidaknyamanan juara Piala Dunia 2022 tersebut.
Para pemain Argentina pun sempat mengalami jet lag ketika tiba di China beberapa waktu lalu.
Hal itu dinilai sangat mempengaruh performa pemain saat latihan.
"Perjalanan kami tidak nyaman," ucap Scaloni seperti dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Tiga Pemain Timnas Indonesia Jadi Senjata Rahasia Shin Tae-yong untuk Lawan Argentina
"Kami bisa berlatih, tetapi dengan nuansa yang berbeda." imbuhnya.
"Para pemain tidur pada waktu yang berbeda."
"Dan dalam waktu ini, hal tersebut tidak terlalu positif untuk berlatih bersama," paparnya.
Perlu diketahui, para pemain Argentina mayoritas merumput di Eropa yang saat ini memasuki musim semi.