Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Manajer Persebaya Surabaya mengkritisi pemusatan jangka panjang timnas Indonesia, Bima Sakti melakukannya untuk Piala Dunia U-17.
Bima Sakti memulai training camp jangka panjang timnas U-17 Indonesia, dan tidak semua orang setuju mengenai hal itu.
34 pemain timnas U-17 Indonesia mulai berkumpul sejak Senin (10/7/2023) hingga 28 Agustus, dan akan diikuti dengan TC di luar negeri.
Persiapan yang berorientasi pada latihan berdurasi panjang itu dinilai tidak mengembangkan pemain, merujuk statemen manajer Persebaya Surabaya.
PSSI ditunjuk secara mendadak oleh FIFA menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 pada November-Desember mendatang.
Dengan persiapan selama lima bulan, PSSI memilih menggeber TC jangka panjang, alih-alih menggulirkan kompetisi U-17.
Klub Liga 1 sejatinya memiliki kompetisi EPA untuk usia muda, tetapi baru digulirkan pada September.
Apabila PSSI berpikir seperti federasi negara mapan, organisasi pimpinan Erick Thohir itu akan mempercepat EPA agar pemain U-17 bisa menempa diri dalam kompetisi.
Baca Juga: Daftar 34 Pemain Timnas U-17 Indonesia - Enam Nama Luar Negeri untuk Hentikan Kekakuan Bima Sakti