Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Dua rival timnas Indonesia memutuskan mundur dari Asian Games 2022, Vietnam hanya akan menurunkan tim pelapis.
Padatnya jadwal turnamen internasional tahun ini membuat beberapa negara menarik diri dari Asian Games 2023.
Februari lalu, Malaysia lebih dulu menyatakan mundur dari ajang empat tahun tersebut.
Presiden Federasi sepak bola Malaysia (FAM), Datuk Hamidin Mohd Amin, mengatakan Asian Games tidak lebih penting dari Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.
Baca Juga: Media Vietnam Sebut Timnas Indonesia Paling Lemah di Piala Asia 2023, Hanya Mampu Main di Fase Grup?
"Mei mereka berangkat ke Kamboja untuk SEA Games karena event sepakbola akan dimulai lebih dulu," kata Datuk Hamidin.
"Turnamen penting lainnya adalah Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 pada September," tutur ucapnya menambahkan.
"Oleh sebab itu, setelah berdiskusi dengan direktur teknik dan pelatih, kami memutuskan bersama dengan pihak EXCO untuk tidak mengikuti Asian Games di Hangzhou karena menurut kami ini (Piala Asia) lebih penting," pungkasnya.
Sebagai informasi, Asian Games mengalami penundaan jadwal yang semestinya digelar tahun lalu.
Baca Juga: Belum Lunas Bawa Timnas Indonesia Berprestasi, Shin Tae-yong Kirim Kode Minta Perpanjangan Kontrak?
Pesta akbar Benua Asia itu akan berlangsung pada 23 September hingga 8 Oktober 2023.
Sedangkan Kualifikasi Piala Asia U-23 dimulai pada 6-12 September 2023.
Susul Malaysia, Singapura juga menarik diri dari Asian Games 2023.
Federasi sepak bola Singapura (FAS) memutuskan tahun ini untuk timnas U-22 difokuskan pada SEA Games dan Piala Asia U-23.
Hal ini sesuai dengan hasil review yang disampaikan oleh Presiden FAS, Bernard Tan.
"Beberapa pekan terakhir ini, FAS telah melalui masa introspeksi," kata Bernard Tan
"Kami saat ini sedang menerapkan rekomendasi dari review SEA Games baru-baru ini," ujarnya menambahkan.
Sekjen FAS, Yazeen Buhari, menyatakan ada beberapa pertimbangan sehingga Singapura harus mundur dari Asian Games 2023.
"Belajar dari tinjauan tersebut, kami juga mempertimbangkan waktu persiapan yang diperlukan untuk menyiapkan tim di setiap turnamen," kata Yazeen.
Selain tidak masuk agenda FIFA, Asian Games juga berlangsung di bulang yang sama dengan Kualifikasi Piala Asia U-23.
"Kami juga mempertimbangkan komitmen para pemain terhadap klub, sekolah, dan layanan nasional mereka," tutur Yazeen.
"Mengingat bahwa Asian Games dimulai dari kualifikasi Piala Asia U-23 AFC, ini membuat partisipasi menjadi sangat menantang," pungkasnya.
Sementara itu, Vietnam yang merupakan negara peringkat pertama di Asia Tenggara tak ingin melewatkan Asian Games begitu saja.
The Golden Stars akan menurunkan tim pelapis di bawah arahan pelatih Hoang Anh Tuan.
Wakil Presiden Federasi sepak bola Vietnam (VFF), Tran Anh Tu, menyebut pihaknya memberi kepercayaan penuh kepada eks pemain Khan Hoa FC tersebut.
Hoang Anh Tuan sebelumnya merupakan pelatih timnas U-20 Vietnam yang tahun ini juga ditunjuk menangani timnas U-17.
"Banyak pemain dari pelatih Hoang Anh Tuan yang kini menjadi andalan di skuad timnas Vietnam," kata Tran Anh Tu seperti dilansir dari media Vietnam, Thanhnien.
"Itu sebabnya VFF menaruh kepercayaan kepada pelatih Hoang Anh Tuan dalam memimpin skuad ini," tuturnya menambahkan.
Itu artinya, Anh Tuan akan banyak menggunakan pemain U-20 di Asian Games 2023.
"Semoga dia bisa terus mendapatkan dukungan dari semua orang untuk menyelesaikan tugas yang diberikan," harap Anh Tu.
Adapun pelatih utama Vietnam, Philippe Troussier, diminta untuk menangani tim U-23 di Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.
Baca Juga: RANS Nusantara FC Puncaki Klasemen Liga 1 Lewat Jalur Penalti, Raffi Ahmad Beri Respon Berkelas
Vietnam meniru langkah Indonesia yang juga akan banyak menurunkan pemain U-20 di Asian Games 2023.
"PSSI sepakat dengan coach Indra Sjafri terkait penunjukan menjadi pelatih timnas U-20 Indonesia serta Asian Games 2023 dan 2026," kata Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
"Jadi kita kontrak selama empat tahun dan PSSI yakin Indra Sjafri pelatih yang tepat untuk ajang ini,"
"Kami juga berharap Indra Sjafri mampu meloloskan tim U-20 ke Piala Dunia U-20 2025 mendatang," pungkasnya.
Ini menjadi tantangan bagi Indra Sjafri yang dianggap naik kelas usai mengantarkan Indonesia meraih medali emas SEA Games 2023.
"Alhamdulillah saya menerima amanah yang diberikan oleh PSSI untuk melatih tim U-20 dan Asian Games 2023 serta 2026."
"Insya Allah saya siap dan kami akan mempersiapkan tim dengan sebaik mungkin demi meraih prestasi," tegas Indra Sjafri.
Sementara itu, Shin Tae-yong dilimpahkan tugas lebih berat bersama timnas U-23 Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.
Indonesia yang ditunjuk menjadi tuan rumah berebut tiket ke putaran final dengan Turkmenistan dan Taiwan.