Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tak Lagi Gaungkan Lokal Pride di Timnas U-17 Indonesia, Bima Sakti: Saya akan Ambil Pemain Keturunan, Asalkan...

By Nungki Nugroho, Selasa, 18 Juli 2023 | 10:17 WIB
Pelatih timnas U-17 Indonesia, Bima Sakti, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Lapangan A, Senayan, Jakarta, Sabtu (15/7/2023).

BOLANAS.COM - Pelatih timnas U-17 Indonesia, Bima Sakti, memberikan komentar terkait banyaknya pemain keturunan dalam seleksi untuk Piala Dunia U-17 2023.

PSSI beserta tim pelatih timnas U-17 Indonesia terus memburu skuad terbaik untuk Piala Dunia U-17 2023.

34 pemain telah dipanggil untuk mengikuti seleksi dalam pemusatan latihan di Jakarta.

Selain itu, PSSI juga menggelar seleksi terpisah di 12 kota di Indonesia.

Baca Juga: Bagus Kahfi Belum Genap Main Satu Babak, RD Beberkan Dua Pemain Angkat Performa Barito Putera

Adapun pemusatan latihan di Jakarta akan berlangsung hingga Agustus 2023.

Untuk saat ini ada enam pemain keturunan alias diaspora yang mengikuti pemusatan latihan timnas U-17 Indonesia.

Mereka adalah Welberlieskott de Halim Jardim, Madrid Augusta, Mahesa Ekayanto, Staffan Qabiel Horrito, Aaron Liam Suitela, dan Aaron Nathan Ang.

Bima mengatakan pihaknya tidak akan pandang bulu dalam menyeleksi pemain.

Baca Juga: Bandingkan Liga 1 dengan Liga Malaysia, Begini Komentar Menohok Wonderkid Timnas Filipina

Sistem degradasi dan promosi diterapkan dalam pemusatan latihan utama timnas U-17 Indonesia.

"Rencananya kita ada sistem promosi dan degradasi karena ingin mencoba memberi kesempatan dari para pemain yang mengantri," kata Bima Sakti.

"Termasuk yang dari luar (diaspora) saat ini begitu banyak. Kita juga sudah melihat kondisi mereka-mereka yang telah diberi kesempatan," ujarnya menambahkan.

Mantan kapten timnas Indonesia itu menegaskan tim pelatih hanya akan memilih para pemain terbaik yang sesuai kriterianya.

Baca Juga: Bima Sakti Bicara Kerangka Timnas U-17 Indonesia untuk Piala Dunia U-17 2023

Tak seperti Shin Tae-yong yang langsung menggunakan jasa pemain naturalisasi, Bima menegaskan tidak ada jaminan bagi pemain diaspora untuk lolos seleksi.

"Kalau memang mereka (pemain diaspora) bagus dibandingkan anak-anak yang sudah ada, ya akan saya ambil," ucap Bima.

"Kalau tidak, lebih baik kita ambil anak-anak lokal yang telah berjuang di akademi dan SSB (Sekolah Sepak Bola)," tambahnya.

"Kita sudah sampaikan bahwa kriteria utama pasti kualitas."

Baca Juga: Rating Asnawi Mangkualam Naik, Main 90 Menit dan Bawa Jeonnam Dragons Tumbangkan Pemuncak Klasemen

"Kemudian sesuai posisi, (misalnya) postur tubuh harus seperti bek. Kiper mutlak (tingginya) 180 cm ke atas," pungkasnya.

Nantinya skuad TC di Jakarta akan digabung dengan pemain-pemain terpilih seleksi di 12 kota pada awal Agustus mendatang.

Selaku tuan rumah, timnas U-17 Indonesia sendiri akan tergabung di Grup A Piala Dunia U-17 yang berlangsung pada 10 November hingga 2 Desember 2023.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P