Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Persiapan Miris Timnas U-23 Indonesia Dibanding Thailand: Krisis Pemain, Tidak Ada Uji Coba Internasional

By Najmul Ula, Rabu, 16 Agustus 2023 | 17:00 WIB
Duel pemain timnas U-23 Indonesia dan Thailand di final SEA Games 2023.

BOLANAS.COM - Timnas U-23 Indonesia berangkat ke Piala AFF U-23 2023 dengan persiapan miris, kalah serius dibanding Thailand.

Federasi sepak bola Thailand (FAT) tampak membekali timnas U-23 dengan lebih baik ketimbang PSSI.

Timnas U-23 Thailand akan menjadi tuan rumah pada ajang Piala AFF U-23 2023 yang dimulai Kamis (17/8/2023) besok.

FAT terlihat sangat baik mempersiapkan Young Elephant menuju turnamen tersebut, terlihat dari laga uji coba internasional yang digelar.

Baca Juga: Piala AFF U-23 2023 - Pelatih Malaysia Sebut Timnya Beda Kelas dengan Indonesia

Thailand sejatinya mengalami perombakan yang sama dengan Indonesia, yaitu skuat sangat berbeda dibanding SEA Games 2023.

Dilansir dari Soha.vn, Pelatih Issara Sritaro mengubah lebih dari 70 persen dari skuat yang dikalahkan Indonesia di final SEA Games 2023.

Namun FAT terpantau tidak tantrum seperti PSSI, perihal sikap klub yang menolak melepas pemain terbaik ke ajang non kalender FIFA.

FAT bahkan memberikan bekal mencukupi kepada timnas U-23-nya, yaitu laga uji coba internasional melawan Bahrain.

Baca Juga: Offside PSSI Urusi Pelatih Asing, Diminta Hormati Adat Istiadat dan Jangan Membentak Pemain Indonesia

Laga tersebut memang berakhir dengan kemenangan 0-2 untuk Bahrain, tetapi memperlihatkan keseriusan FAT membekali tim mudanya.

Situasi berbeda dihadapi timnas U-23 Indonesia besutan Shin Tae-yong.

PSSI sejak awal mengetahui akan berhadapan dengan klub Liga 1 perihal pemanggilan pemain terbaik seperti Rizky Ridho.

Ketua BTN Sumardji dan ketum PSSI Erick Thohir tidak mencoba menenangkan situasi dengan memanggil pemain kelas B yang tak akan menimbulkan keributan di pihak klub.

Sumardji kemudian menyebutkan Thomas Doll dan Bernardo Tavares sebagai pelatih asing yang tak mendukung program timnas Indonesia.

Erick Thohir menambahi dengan menyiapkan aturan yang akan mendisiplinkan pelatih semacam Thomas Doll di Liga 1.

Situasi tak kondusif itu bukan persiapan yang baik bagi pikiran pemain timnas U-23 kelas B yang terpanggil.

Belum lagi melihat timnas U-23 berangkat ke Thailand tanpa uji coba internasional.

Baca Juga: Statistik Mengkhawatirkan, Jeonnam Dragons Lebih Sering Kalah Jika Asnawi Mangkualam Tampil Starter

Apabila Thailand mampu mendatangkan Bahrain, PSSI hanya menyiapkan tim selama beberapa hari, dan tak sempat bertanding.

Shin Tae-yong pun terpaksa bersiasat dengan menggelar gim internal untuk skuat yang minim pengalaman itu.

"Ada tiga hari sebelum pertandingan (melawan Malaysia," ucap Shin di laman resmi PSSI.

"Jadi hampir 70-80 persen dinaikkan intensitas latihannya dengan salah satunya menggelar game internal," jelasnya.

Dengan persiapan seperti ini, publik Indonesia harus realistis menatap peluang juara di Piala AFF U-23 2023.

Baca Juga: Pelatih Selevel Aji Santoso Hanya Mau Tangani Tim Utama, Tolak Posisi Baru di Persebaya Demi Pimpin Persikabo

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P