Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Rafael Struick mengakui talenta Ramadhan Sananta sebagai striker buas Liga 1, penyerang Persis Solo pantas berkarier di luar negeri.
Ramadhan Sananta terlalu jago untuk level Liga 1, sehingga Rafael Struick menyarankan ia menjajal peluang bermain di luar negeri.
Ramadhan Sananta dan Rafael Struick bermain dalam taktik kejutan 4-4-2 oleh Shin Tae-yong sebagai duet striker di timnas U-23 Indonesia.
Sananta dan Struick yang sama-sama berusia 20 tahun menampilkan performa merusak dalam laga timnas U-23 Indonesia kontra Taiwan, Sabtu (9/9/2023).
Baca Juga: Prediksi Line Up Timnas U-23 Indonesia Vs Turkmenistan - Apa Yang Perlu Diubah dari Mesin Pembantai?
Garuda Muda menggelontor sembilan gol ke gawang Taiwan, dan Sananta serta Struick saling membantu dalam mencetak gol.
Pada gol Sananta yang dicetak pada menit ke-6, ia mendapatkan bola liar dari flick Struick menyambut umpan lambung.
Sananta memenangi duel dengan bek Taiwan untuk membawa bola dan menaklukkan kiper lawan yang malang.
Kemudian gol Struick pada menit ke-19, Sananta mengawali pergerakan dengan menerima bola, lalu melepas umpan kaki luar ke area tengah.
Baca Juga: Elkan Baggott Ungkap Situasi Jadi Bek Kelima di Ipswich Town Tapi Auto Starter di Timnas Indonesia
Dengan umpan melibatkan tiga pemain, Struick mengawali proses dengan sebuah gerakan di dalam kotak dan finishing dingin.
Selama 45 menit babak pertama, Struick dapat melihat talenta Sananta yang mendominasi Liga 1 dua musim ini.
"Dia mencetak gol dan pemain yang sangat baik, dia bermain di babak pertama dan menciptakan banyak peluang," ujar Struick saat ditanya BolaNas.com.
"Dia sangat baik di kotak penalti, senang melakukan pergerakan di sana, jadi saya pikir dia melakukannya dengan baik," jelasnya.
Sananta memiliki statistik mengesankan di Liga 1, yaitu 11 gol bersama PSM Makassar pada musim lalu.
Musim ini baru berjalan sepertiga, penyerang asal Kepulauan Riau itu sudah mengoleksi empat gol.
Sananta juga menjadi joint top scorer SEA Games 2023 dengan lima gol, juga torehan dua gol di Piala AFF U-23 2023.
Struick, bermain di ADO Den Haag, tak sungkan menyarankan Sananta mencoba peluang karier di luar negeri.
"Saya tidak tahu tentang itu (rencana abroad Sananta)," ujar Struick.
"Tetapi jika dia mendapatkan kesempatan, dia harus mengambilnya karena itu adalah peluang untuknya," tandasnya.
Dengan CV yang sangat mentereng di Liga 1, Sananta seharusnya tak akan kesulitan mencari klub di liga top Asia atau Eropa.
Duet Sananta-Struick sekali lagi akan bermain bagi Indonesia dalam laga penentuan melawan Turkmenistan di Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 malam ini.