Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Sebanyak sembilan pemain timnas U-23 Indonesia tampil gemilang dengan mencetak total sebelas gol selama Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.
Gol paling banyak disumbangkan oleh penggawa Garuda Muda saat menghadapi Taiwan.
Timnas U-23 Indonesia sukses menjebol gawang Chang Hsiang-Chun sebanyak sembilan kali.
Masing-masing gol ditorehkan oleh para pemain dari berbagai posisi.
Marselino Ferdinan yang bemain sebagai gelandang jadi orang pertama yang membuka peluang dari tendangan bebasnya hingga berbuah gol hanya dalam dua menit sejak kick off.
Baca Juga: Cetak Sejarah Loloskan Timnas U-23 Indonesia ke Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Malah Gelisah
Disusul oleh pemain-pemain yang bertugas di lini depan seperti Ramadhan Sananta (7'), Rafael Struick (19'), Witan Sulaeman (30'), dan Rio Fahmi (40').
Pada babak kedua bek 'raksasa' timnas U-23 Indonesia, Elkan Baggott (56')juga turut berkontribusi mencetak gol melalui skema bola mati dari sepak penjuru Arkhan Fikri.
Hokky Caraka (79') dan Pratama Arhan (85') juga tak mau kalah dan turut menyumbang masing-masing satu gol.
Masih dalam kesempatan yang sama, Marselino Ferdinan berhasil mencetak brace lewat gol keduanya di menit ke-58.
Saat ditanyai terkait banyaknya pemain yang menyumbangkan gol, Shin Tae-yong menanggapi hal tersebut dengan prinsip bermain sepak bola yang dianutnya.
Menurutnya, apapun posisi pemain selain penjaga gawang bisa membobol gawang lawan.
"Memang filosofi sepak bola yang saya miliki bukan striker yang harus cetak gol."
"Jadi selain kiper siapa pun bisa mencetak gol," ungkapnya dalam konferensi pers usai laga melawan Turkmenistan pada Selasa (12/9/2023).
Ia juga mengaku selalu menegaskan filosofi ini kepada para pemain selama sesi latihan sehingga semuanya bisa memberikan kontribusi untuk tim.
"Saya selalu tegaskan saat latihan pemain harus bisa fokus jadi siapa pun bisa cetak gol."
"Hari ini sama, masih melakukan permainan seperti itu."
"Kemarin juga saat melawan Taiwan jadi bermain tanpa posisi akhirnya bisa mencetak gol banyak juga dan berbagai posisi bisa cetak gol," pungkasnya.
Meskipun menang besar saat melawan Taiwan, timnas U-23 Indonesia hanya mampu mencetak dua gol saat bertemu Turkmenistan.
Gol pertama disumbangkan oleh Ivar Jenner yang baru bisa menembus pertahanan Turkmenistan pada menit ke-40.
Pratama Arhan yang pada laga sebelumnya mencetak gol pun memberikan gol kedua untuk Indonesia di detik-detik terakhir selesainya pertandingan.
Dua kemenangan ini otomatis membuat timnas U-23 Indonesia berhasil mengamankan posisi dan lanjut ke putaran final Piala Asia U-23 2024 mendatang.