Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sayangnya skema umpan jauh dan melambung ini mampu membobol gawang Anthony Pinthus dan berujung kemenangan untuk Borneo FC 1-0.
Melihat hasil ini, pelatih PSS Sleman Marian Mihail buka suara.
Ia mengaku sedikit kecewa karena harus kecolongan di detik-detik berakhirnya pertandingan.
Namun, ia juga tidak bisa menepis karena menurutnya apapun bisa terjadi di sepakbola sebelum peluit panjang tanda selesainya permainan ditiupkan wasit.
"Saya sedikit kecewa karena harus kemasukan di menit-menit akhir. Tapi, inilah sepakbola," tutur pelatih asal Romania itu saat konferensi pers usai laga.
“Kami juga tidak bermain bermain seperti biasanya, tidak seperti Borneo FC yang penuh motivasi dan layak untuk menang.”
Baca Juga: Debut Aditya Arya di Liga 1 2023/2024 Belum Bisa Amankan Posisi Persebaya Surabaya
Pada kesempatan yang sama ia dengan berbesar hati mengucapkan selamat kepada rekannya yang menukangi Borneo FC, Pieter Huistra.
"Saya ucapkan selamat untuk tim Borneo dan teman saya Pieter (Pelatih Borneo FC)."
"Kami akan belajar dari kekalahan ini dan berharap yang terbaik untuk selanjutnya," sambungnya.
Kevin Gomes mewakili penggawa PSS Sleman pun menyayangkan hasil pertandingan melawan mantan klubnya itu.
"Dari pertama datang ke Samarinda, kami siapkan mental untuk menang, bukan untuk kalah atau draw."
"Tapi sayangnya kita belum bisa bawa poin ke rumah."
"Kita akan bersiap lagi dengan laga selanjutnya," pungkasnya.
Melalui hasil ini, Borneo FC sukses mengamankan tiga poin di kandang dan bertahan di papan atas dengan koleksi 22 poin.
Sedangkan PSS Sleman harus pulang tanpa tambahan poin dan tertahan di posisi 12 pada klasemen sementara Liga 1 2023/2024.