Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pratama Arhan akan menyalip Asnawi Mangkualam di Korea Selatan, bek kiri timnas Indonesia tiba-tiba direkrut Suwon FC.
Asnawi Mangkualam akan mendapati rekannya di seberang sayap timnas Indonesia akan lebih dulu bermain di K-League 1.
Asnawi, berusia 24 tahun pekan depan, merupakan bek kanan tim Garuda yang sudah tiga musim terakhir merumput di kasta kedua Liga Korea Selatan.
Setelah dua musim ciamik bersama klub kecil Ansan Greeners, Asnawi hijrah ke klub lebih besar pada musim ini, Jeonnam Dragons.
Dengan batu loncatan Ansan Greeners dan Jeonnam Dragons, pemain jebolan PSM itu tak menyembunyikan ambisi menembus K-League 1.
Pemain kepercayaan Shin Tae-yong itu memang sudah bermain reguler di kasta kedua, sehingga cepat atau lambat akan dilirik klub kasta tertinggi.
Teranyar, Asnawi dikabarkan akan naik kasta pada bursa transfer tengah musim lalu, tetapi ternyata tetap bertahan di Jeonnam.
"Jika saya bisa bermain di K-League 1, saya tidak peduli dengan gaji berapa pun," tegasnya pada Desember silam (13/12/2022).
"Saya mau mencoba di level tertinggi," tandasnya.
Baca Juga: Prediksi Lini Depan Timnas U-24 Indonesia Usai Masuknya Ramadhan Sananta, Uzbekistan Bisa Bergidik
Saat Asnawi belum menyelesaikan musim bersama Jeonnam, kabar mengejutkan datang dari rekannya sesama bek sayap Merah Putih.
Pratama Arhan, sosok yang menempati posisi di seberang (bek kiri) dan berusia dua tahun lebih muda, akan menyalip Asnawi.
Arhan dilaporkan sudah mencapai kesepakatan dengan klub top Korea Selatan, Suwon FC.
Suwon FC saat ini duduk di peringkat 10 K-League 1 2023, kasta lebih tinggi dibanding klub Asnawi di K-League 2.
"Suwon FC hampir merekrut Pratama Arhan, pemain berkewarganegaraan Indonesia," ujar salah satu sumber klub dikutip dari Chosun.
"Kesepakatan telah dicapai dengan Arhan, yang berstatus bebas transfer, dan detailnya menurut rencana akan segera diselesaikan."
Klub Korea tak perlu mengeluarkan biaya transfer, lantaran kontrak Arhan berdurasi dua tahun di Tokyo Verdy akan habis.
Membandingkan statistik Asnawi dan Arhan sejak nama terakhir merumput di Jepang, kepindahan ke K-League 1 terbilang mengejutkan.
Baca Juga: Hasil Liga 1 2023/24 - Borneo FC Dekati Puncak Klasemen, PSM Dihantui Kelelahan Efek Piala AFC
Saat Asnawi menjadi starter reguler bareng Ansan Greeners dan Jeonnam Dragons, Arhan justru menjadi "cadangan mati" di Tokyo Verdy.
Musim pertama Arhan di kasta dua Liga Jepang, ia hanya bermain 45 menit!
Musim kedua berjalan lebih baik, dengan satu penampilan di J-League 2 dan dua penampilan di Piala Emperor.
Dengan statistik minimalis itu, Arhan rupanya tetap bisa menarik perhatian petinggi Suwon FC.
Kabar buruknya, Suwon FC kini berada di zona degradasi dan terancam turun kasta ke K-League 2 musim depan.
Baca Juga: Tiba di China, Ramadhan Sananta Siap Mati-matian untuk Timnas U-24 Indonesia