Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Dua wakil Indonesia di Piala AFC 2023, Bali United dan PSM Makassar hadapi nasib yang berbeda di Liga 1 2023/2024.
Bali United perlahan tapi pasti terus menanjak di klasemen sementara sampai pekan ke-15.
Tim besutan Stefano Teco ini berhasil melanjutkan momen baik dengan dua kemenangan beruntun.
Usai kalah dari RANS Nusantara di pekan ke-12, Bali United mampu bangkit dari kekalahan.
Kebangkitan diawali dengan kemenangan pada laga pembuka Piala AFC 2023 melawan Stallions Laguna FC.
Baca Juga: Reaksi Dingin Pelatih Setelah Wiljan Pluim Hengkang dari PSM Makassar
Dalam pertemuan tersebut, Bali United mampu mengakhiri permainan dengan keunggulan 2-5.
Bekal yang baik untuk melanjutkan pertandingan di Liga 1 2023/2024, Serdadu Tridatu kembali meraih poin.
Pada lanjutan pekan ke-13, Bali United hanya bisa bermain imbang dari duel kontra Persija Jakarta.
Namun, Spasojevic cs bisa mendapatkan tambahan poin penuh di pekan depan hasil menumbangkan Persikabo 1973.
Di laga kedua Piala AFC 2023, Bali United harus ditahan imbang oleh wakil dari Malaysia, Terengganu FC.
Kembali di Liga 1, klub yang berdiri sejak 1989 itu sukses mengoleksi tambahan tiga poin hasil bentrok dengan juru kunci klasemen, Bhayangkara FC.
Berkat gol yang disumbangkan Eber Bessa dan Elias Dolah, Serdadu Tridatu berhasil membawa Bali United naik ke peringkat enam.
Sementara itu nasib yang berbeda justru diperlihatkan PSM Makassar yang masih belum bisa keluar dari tren negatif.
Pasukan Ramang total menelan lima kali kekalahan di lima laga terakhir Liga 1 dan Piala AFC.
Selama bermain di Piala AFC 2023, PSM belum sekali pun mendapatkan poin.
Juku Eja justru mencatatkan hasil yang memalukan dengan kebobolan tiga gol saat melawan Hougang FC.
Begitu pula di pertandingan kedua melawan Sabah FC.
Tak mampu memberikan perlawanan, PSM Makassar harus mengangkat bendera putih usai dilibas lima gol tanpa balas.
Kondisi tak jauh berbeda juga dihadapi tim didikan Bernardo Tavares di kompetisi liga lokal.
Yuran Fernandes dan kawan-kawan tak bisa menambah satu pun poin dalam tiga pekan terakhir Liga 1 2023/2024.
Hasil ini membawa PSM semakin turun dan harus puas menempati peringkat ke-13, terpaut tiga tingkat dengan zona degradasi.