Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Marselino Ferdinan pun dinyatakan KMSK Deinze belum cukup fit, sehingga hanya akan menonton dua laga kontra Brunei.
Situasi senasib menimpa Rafael Struick, penyerang ADO Den Haag yang bergabung ke Jakarta tetapi tak bisa bermain.
Dengan semua keterbatasan tersebut, leg pertama di Stadion Utama GBK bisa diamankan dengan kemenangan 6-0.
Cedera masih menghantui tim menjelang leg kedua, yang membuat Shin Tae-yong terpaksa melakukan rotasi.
Dimas Drajad yang mencetak hattrick harus disimpan karena tak memenuhi tenggat recovery hari Selasa.
Elkan Baggott juga demikian, terjangkit virus FIFA sehingga tak dilibatkan pada leg kedua di Bandar Seri Begawan.
Andai semua pemain cedera di atas pulih tepat waktu sebelum jeda internasional November, Indonesia niscaya memiliki kemampuan bersaing.
Shin Tae-yong membutuhkan semua pemain terbaiknya untuk meladeni Irak, tim penghuni ranking 69 dunia.
Baca Juga: Pelatih Ipswich Rindukan Elkan Baggott Usai Bela Indonesia, Sayangnya Ia Bawa Oleh-oleh Virus FIFA
"Memang pertandingan apalagi away melawan Irak," tutur Shin setibanya di Jakarta dikutip dari BolaSport.com.
"Pastinya mereka lebih kuat daripada kami," akunya.
"Jadi yang penting pemain harus percaya diri, bahkan mereka (pemain) nanti harus berani bermain di daerah lawan," tegasnya.
Berikut line up terbaik timnas Indonesia untuk melawan Irak, jika semua pemain dalam kondisi bugar dan tak cedera.
Indonesia (5-3-2): Nadeo Argawinata; Rizky Ridho, Jordi Amat, Elkan Baggott, Asnawi Mangkualam, Shayne Pattynama; Sandy Walsh, Ivar Jenner, Marselino Ferdinan; Dimas Drajad, Rafael Struick.
Pelatih: Shin Tae-yong.