Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pratama Arhan tak terlihat dalam keberhasilan Tokyo Verdy menembus play-off promosi, bek timnas Indonesia di ambang pergi.
Pratama Arhan bisa dibilang "tak diajak" dalam etape akhir Tokyo Verdy menuju kasta tertinggi Liga Jepang.
Tokyo Verdy baru saja mengalahkan Tochigi SC dengan skor 1-0 pada pekan ke-41 J2 League 2023, Minggu (5/11/2023).
Hasil tersebut membuat Verdy dipastikan mengamankan empat besar, dengan torehan 72 poin dan hanya sisa satu pertandingan.
Klub berkostum hijau itu tak akan terkejar dua tim lain di zona play-off, JEF United dan Ventforet Kofu.
Di sisi lain, Verdy masih memegang harapan promosi otomatis dengan melompati Shimizu S-Pulse dan Jubilo Iwata pada pekan terakhir.
Syaratnya, Verdy harus menang, sementara dua tim di atasnya harus gagal meraup tripoin (imbang/kalah).
Apabila pada akhirnya Verdy tetap duduk di peringkat empat, mereka akan menghadapi tim peringkat lima (saat ini JEF United).
Pemenang dari laga tersebut akan berjumpa pemenang partai peringkat tiga melawan enam (saat ini Jubilo Iwata dan Ventforet Kofu).
Baca Juga: Detail Kecil Laga Ipswich Vs Tim Wayne Rooney Buktikan Elkan Baggott Makin Terbelakang di Klubnya
Kabar buruk yang sudah menjadi rutinitas, Arhan tak masuk dalam skuad pertandingan timnya pada laga terakhir.
Bahkan, sudah 12 pertandingan beruntun nama Arhan tak tertera dalam teamsheet Verdy di J2 League.
Jadi, Arhan diprediksi tak masuk dalam pertandingan terakhir melawan Omiya Ardija akhir pekan ini.
Bek kiri jebolan PSIS Semarang itu juga diekspektasikan tak akan terlibat dalam laga play-off, andai Verdy harus melalui babak ini.
Situasi Arhan di ibukota Jepang juga bisa dikatakan tinggal menghitung hari, lantaran ia dilaporkan bakal hijrah ke Korea Selatan.
Ia disebut bakal menerima pinangan klub K-League 1, Suwon FC.
Pihak Verdy akan dimaklumi jika tak memainkan pemain yang dalam beberapa pekan akan meninggalkan klub.
Adapun sang pemain mengindikasikan bakal tetap merumput di luar negeri, sekalipun menjalani dua musim sepi di Jepang.
Baca Juga: Piala Dunia U-17 2023 - Calon Musuh Indonesia Kaget Lihat Stadion Megah di Tengah Sawah
"Bagi saya pribadi, saya ingin menjadi pemain yang memiliki banyak pengalaman di luar negeri," tutur suami Azizah Salsha itu.
"Saya ingin mendapatkan pengalaman di sana dan belajar dari para pemain," jelasnya saat pulang ke Jakarta bulan lalu.
Suami Azizah Salsha itu bakal kembali merumput saat timnas Indonesia berlaga di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Masalahnya, ia juga menghadapi pesaing berat yang sudah mengalahkan kilaunya kala melawan Brunei, Shayne Pattynama.
Baca Juga: Kesiapan Indonesia Jadi Tuan Rumah di Luar Ekspektasi, Pelatih Timnas U-17 Brasil: Ini Sangat Gila