Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JEF United berhasil dibekuk 2-1, dan Shimizu S-Pulse ditahan 1-1 (regulasi menyatakan tim pemenang adalah tim dengan peringkat lebih tinggi) untuk memastikan tiket promosi.
Adapun Arhan meski tak bisa dikatakan sebagai kunci, ia tetap punya kontribusi bagi tim.
Mantan pemain PSIS tersebut bermain 10 menit saat melawan Shimizu S-Pulse pada pekan ke-29 babak reguler, 6 Agustus silam.
Jika menghitung total menit main selama 44 pertandingan, menit main Arhan tersebut hanya senilai 0,2% dari keseluruhan!
Kontribusi Arhan jauh lebih besar di Piala Emperor yang bukan ajang prioritas.
Pada ajang Piala FA versi Jepang itu, Arhan bermain 200 menit atau 95 persen dari keseluruhan.
Jangan lupa, ia juga melepas assist melalui lemparan jauh untuk gol kemenangan atas Thespakusatsu Gunma pada putaran pertama.
Apabila Verdy menyingkirkan FC Tokyo pada putaran kedua, boleh jadi menit main Arhan turut bertambah.
Baca Juga: Gustavo Almeida Langsung Cedera dan Terancam Tak Main hingga Februari, Transfer Sia-sia Persija?
Sayangnya musim ini bisa menjadi momen perpisahan Arhan pada Verdy, seturut kontraknya yang akan berakhir.
Kabar baik bagi publik Tanah Air, suami Azizah Salsha itu masih ingin berkarier di luar negeri.
"Bagi saya pribadi, saya ingin menjadi pemain yang memiliki banyak pengalaman di luar negeri," tuturnya.
"Saya ingin mendapatkan pengalaman di sana dan belajar dari para pemain," jelasnya saat pulang ke Jakarta bulan lalu.
Ia dilaporkan bakal hijrah ke Korea Selatan dengan bergabung Suwon FC.
Baca Juga: Telat Gabung, Radja Nainggolan Resmi Diumumkan sebagai Pemain Baru Bhayangkara FC